Advertisement

Sultan Resah Klaster Corona Bermunculan, Ini Data Zona Merah di DIY

Ujang Hasanudin
Senin, 03 Mei 2021 - 18:27 WIB
Bhekti Suryani
Sultan Resah Klaster Corona Bermunculan, Ini Data Zona Merah di DIY Sri Sultan HB X. - Ist/Diskominfo DIY

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA-Gubernur DIY Sri Sultan HB X meminta Satuan Tugas atau Satgas Covid-19 di tingkat kabupaten dan kota serta petugas pasar untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan di pusat perbelanjaan jelang lebaran Idulfitri ini.

“Namanya pasar pasti berkerumun hanya masalahnya bisa enggak petugas pasar bisa antisipasi hal hal seperti itu [kerumunan],” kata Sultan menanggapi adanya kerumunan di pasar luar DIY menjelang Lebaran ini, Senin (3/5/2021).

Advertisement

Sultan mengatakan perlu ada koordinasi antara Satgas kabupaten dan kota dengan pengelola pasar dan mal agar tidak terjadi kerumunan, “Yang penting kabupaten dan kota sudah ada kebijakan bagaimana bisa menangani koordinasi baik di mal, di pasar karena pasar tempat berkerumun,” ucap Sultan.

Lebih lanjut Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini juga menyeroti klaster keluarga dan tetangga. Menurut Sultan, kerumunan di keluarga dan tetangga sangat memungkinkan, bahkan belum tentu mengenakan masker karena merasa menganggap sebagai saudara sehingga dinilai aman, padahal tidak.

BACA JUGA: Polisi yang Diincar Perempuan Pengirim Sate Beracun Ternyata Penyidik Satreskrim Polresta Jogja

“Di Jogja ini kerumunan bapak, ibu, tetangga yang jadi klaster itu besar,” ujar Sultan. Hal itu terlihat dari kembali munculnya zona merah sebanyak delapan RT.

Delapan zona merah yang dimaksud Sultan ada di Bantul dan Sleman masing-masing tiga RT dan Gunungkidul dua RT. Selain zona merah, zona oranye juga meningkat menjadi 21 RT per 1 Mei 2021 ini “Kemarin [Sebelum 1 Mei 2021] hanya tiga RT orange sekarang 21 [RT] oranye,” ujar Sultan.

Zona oranye per awal Mei ini terbanyak ada di Sleman 10 RT, kemudian Bantul enam RT, Kulonprogo tiga RT, dan Gunungkidul dua RT. “Dulu hijau 95 persen, sekarang merah delapan RT dan oranye 21 RT,” ujar Sultan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Korban Bangunan Majelis Roboh, Jumlah Korban 80 Orang

Korban Bangunan Majelis Roboh, Jumlah Korban 80 Orang

News
| Minggu, 07 September 2025, 23:37 WIB

Advertisement

Jepang Jadi Destinasi Paling Ingin Dikunjungi

Jepang Jadi Destinasi Paling Ingin Dikunjungi

Wisata
| Minggu, 07 September 2025, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement