Advertisement
Cegah Penularan Covid-19, Bumijo Bentuk Serbu
Advertisement
Harianjogja.com, JETIS -- Kelurahan Bumijo, Kota Jogja membentuk kelompok Semangat Relawan Bumijo (Serbu).
Menurut Lurah Bumijo, Ani Purwanti, inisiasi Serbu saat adanya posko Pengetatan secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) Mikro. Kala itu, seluruh elemen masyarakat kompak untuk menjaga posko dan terlibat dalam penanggulangan Covid-19.
Advertisement
Untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan ini, warga menginisiasi pembentukan Serbu. "Setalah PTKM Mikro [nantinya] berhenti, [ada kemungkinan relawan] yang di posko juga berhenti. Untuk itu warga semua mau bentuk relawan Serbu. Sampai kapan pun tetap ada," kata Ani, Rabu (5/5/2021).
BACA JUGA : Diperpanjang Lagi, Pemda DIY Klaim PPKM Mikro Berhasil
Sebelum terbentuk Serbu, para anggota relawan ini telah turut andil dalam penanganan berbagai bencana. Tidak hanya Covid-19, anggota Serbu yang terdiri dari ketua Rukun Warga, Ketua Kampung, Kelurahan Tangguh Bencana, Kampung Tanggung Bencana dan lainnya ini sudah banyak membantu apabila bencana di sekitar Bumijo terjadi.
Setelah terbentuk, dan bertepatan dengan larangan mudik dari 6-17 Mei 2021, Serbu turut membantu memantau wilayahnya. Apabila ada pemudik, akan mereka tangani sesuai prosedur dari Pemerintah Kota Jogja. Jika larangan mudik sudah selesai, Serbu akan fokus pada pencegahan dan penanganan bencana lain. Secara geografis, Bumijo berada di pinggiran sungai, rel kereta api sampai wilayah yang padat penduduk. Dari beberapa hal tersebut, ada potensi kebencanaan alam maupun sosial yang terjadi.
BACA JUGA : PPKM Mikro Diperpanjang Hingga 17 Mei, Mendagri Tito Jelaskan Alasannya
"Dengan adanya Serbu, semoga korban kebencanaan semakin berkurang. Dengan adanya ini bisa meminimalisir korban," kata Ani.
"Karena ini inisiatif sendiri, semoga bisa berkelanjutan."
Mantri Pamong Praja Kemantren Jetis, Sumargandi menyambut baik pembentukan Serbu. Melihat banyaknya bencana saat ini, baik alam atau lainnya, keberadaan relawan menjadi salah satu hal penting.
Sejauh ini, saat ada suatu bencana, koordinasi dan aksi dari para relawan tergolong cepat. "Itu keunggulannya ada relawan-relawan. Meski tanpa bayaran, semangat mereka luar biasa," kata Sumargandi. "Ini merupakan potensi pemberdayaan masyarakat di daerah Bumijo."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
- Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
- 70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
- Komplotan Spesialis Pengganjal ATM di Gerai Ritel Modern Ditangkap Polresta Jogja
Advertisement
Advertisement