Advertisement

Masih Fokus untuk Dosis Kedua, Jogja Belum Gelar Vaksinasi untuk Bumil

Sirojul Khafid
Jum'at, 20 Agustus 2021 - 08:37 WIB
Nina Atmasari
Masih Fokus untuk Dosis Kedua, Jogja Belum Gelar Vaksinasi untuk Bumil Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi di Kompleks Balai Kota Jogja, Kamis (19/8/2021). - Harian Jogja/Sirojul Khafid

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja belum menyelenggarakan vaksinasi untuk ibu hamil (bumil). Menurut Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi, vaksinasi pekan ini fokus menyelesaikan dosis kedua.

“Nanti [setelah itu] masuk ke ibu hamil untuk segera kami lakukan vaksinasi, termasuk percepatan terhadap pelaksanakaan dosis satu,” kata Heroe saat ditemui di sela-sela agendanya, Kamis (19/8/2021).

Advertisement

Saat ini pelaksanaan vaksinasi untuk bumil masih dalam pembahasan. Belum ada detail tempat yang akan digunakan, apakah di fasilitas kesehatan atau di sentra-sentra vaksinasi. Pemkot Jogja juga masih melihat Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) untuk bumil. Namun meninjau dari daerah lain yang telah melaksanakan, belum terlihat dampak buruk yang terjadi.

Baca juga: Tingkat Kekerasan di Sleman Tertinggi, Penegak Hukum Dinilai Lamban

Heroe menekankan pentingkan pemantauan bumil selama pandemi Covid-19. “Sejak awal pandemi sudah kami perhatikan, setiap menjelang kelahiran kami swab segala macam. Itu bagian dari menjaga agar ibu hamil persalinannya berjalan lancar,” kata Heroe yang juga Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jogja.

“Ini yang kami sedang lakukan untuk ibu hamil, sekarang masih persiapan pelaksanaan vaksinasi, belum pada vaksinasinya.”

Perhatian pada bumil juga sebagai upaya mencegah stunting. Saat ini bumil tergabung dalam WhatsApp Grup yang akan dipantau oleh Puskesmas setempat. Pemantauan ini termasuk asupan gizi, pemeriksaan kesehatan, dan lainnya.

Baca juga: Pemkab Sleman Siapkan Skenario Mal Beroperasi secara Terbatas

“Tahun ini kami mengejar agar stunting bisa kami tekan semaksimal mungkin,” kata Heroe.

“[Bagi bumil yang positif Covid-19] belum ada shelter khusus di Kota Jogja. Biasanya ditangani di tiap Puskesmas, melalui WhatsApp Grup tiap Puskesmas," tambahnya.

Sampai saat ini, vaksinasi dosis pertama di Kota Jogja telah lebih dari 370.000 dosis. Sebanyak 63 persen yang telah tervaksin merupakan warga ber-Nomor Induk Kependudukan (NIK) luar Jogja. Sementara sisanya merupakan warga ber-NIK Jogja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja
Jual Miras, Toko di Berbah Ditutup

Jual Miras, Toko di Berbah Ditutup

Jogjapolitan | 2 hours ago

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Konflik Israel di Gaza, China Serukan Gencatan Senjata

News
| Selasa, 16 April 2024, 19:07 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement