Advertisement

Promo November

Siswa Hoo Hap Hwee Yogyakarta Lion Dance School Belajar Bahasa Mandarin

Herlambang Jati Kusumo
Kamis, 28 Oktober 2021 - 09:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Siswa Hoo Hap Hwee Yogyakarta Lion Dance School Belajar Bahasa Mandarin Kegiatan belajar bahasa mandarin Hoo Hap Hwee Yogyakarta, Lion Dance School (HHH LDS). - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Hoo Hap Hwee Yogyakarta, Lion Dance School (HHH LDS) memberikan pengenalan bahasa Mandarin dasar untuk siswanya.

“Itu salah satu materi di LDS, pengenalan istilah atau bahasa Mandarin dasar. Untuk istilah Mandarin angka, nama panggilan di Perguruan atau Sasana, nama atau istilah gerakan barongsai,” ucap Kepala Sekolah, Hoo Hap Hwee Yogyakarta LDS, Anggara Adi Swasana, Rabu (27/10/2021).

Advertisement

Angga mengungkapkan untuk pengajar yaitu shifu atau pendamping, dengan teori bisa berupa pengenalan bahasa Mandarin atau materi tentang Barongsai. Ia mengatakan kegiatan belajar Mandarin sesuai dengan jadwal praktek latihan Barongsai yaitu Selasa dan Jumat.

Dia mengatakan dalam belajar barongsai, anak-anak membutuhkan bukan hanya sekedar belajar gerakan atau jenis-jenis barongsai, tetapi juga bisa memahami bahasa Mandarin yang merupakan bahasa asal dari barongsai atau kebudayaan Tionghoa.

“Dengan paham dan bisa bahasa Mandarin, anak-anak diharapkan akan lebih mudah dalam belajar dan mengenal kebudayaan terutama barongsai,” ucap Angga.

Angga mengungkapkan anak-anak sangat antusias, dan mereka semangat untuk melafalkan dan mempraktekkan istilah-istilah yang sudah diajarkan dalam latihan rutin seperti memberi salam sapaan ke pengajar, rekan, saudara di Hoo Hap Hwee Yogyakarta, instruksi atau aba-aba gerakan dan lain-lain.

“Kedepan program atau kurikulum nanti kedepannya di tingkat selanjutnya juga akan dikenalkan atau diajarkan mengenai mengatur pola hidup sehat atau konsumsi makanan seimbang untuk atlet. Konsepnya kita kan sekolah barongsai bukan sekedar sasana barongsai,” ujarnya.

Angga berharap kedepan semakin banyak anak-anak yang lebih mengenal seni dan olahraga barongsai. “Anak-anak bisa mengembangkan minat dan bakatnya melalui barongsai, serta berprestasi baik di daerah, nasional dan semoga bisa hingga internasional,” ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024

News
| Sabtu, 23 November 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement