Siswa Hoo Hap Hwee Yogyakarta Lion Dance School Belajar Bahasa Mandarin
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Hoo Hap Hwee Yogyakarta, Lion Dance School (HHH LDS) memberikan pengenalan bahasa Mandarin dasar untuk siswanya.
“Itu salah satu materi di LDS, pengenalan istilah atau bahasa Mandarin dasar. Untuk istilah Mandarin angka, nama panggilan di Perguruan atau Sasana, nama atau istilah gerakan barongsai,” ucap Kepala Sekolah, Hoo Hap Hwee Yogyakarta LDS, Anggara Adi Swasana, Rabu (27/10/2021).
Advertisement
Angga mengungkapkan untuk pengajar yaitu shifu atau pendamping, dengan teori bisa berupa pengenalan bahasa Mandarin atau materi tentang Barongsai. Ia mengatakan kegiatan belajar Mandarin sesuai dengan jadwal praktek latihan Barongsai yaitu Selasa dan Jumat.
Dia mengatakan dalam belajar barongsai, anak-anak membutuhkan bukan hanya sekedar belajar gerakan atau jenis-jenis barongsai, tetapi juga bisa memahami bahasa Mandarin yang merupakan bahasa asal dari barongsai atau kebudayaan Tionghoa.
“Dengan paham dan bisa bahasa Mandarin, anak-anak diharapkan akan lebih mudah dalam belajar dan mengenal kebudayaan terutama barongsai,” ucap Angga.
Angga mengungkapkan anak-anak sangat antusias, dan mereka semangat untuk melafalkan dan mempraktekkan istilah-istilah yang sudah diajarkan dalam latihan rutin seperti memberi salam sapaan ke pengajar, rekan, saudara di Hoo Hap Hwee Yogyakarta, instruksi atau aba-aba gerakan dan lain-lain.
“Kedepan program atau kurikulum nanti kedepannya di tingkat selanjutnya juga akan dikenalkan atau diajarkan mengenai mengatur pola hidup sehat atau konsumsi makanan seimbang untuk atlet. Konsepnya kita kan sekolah barongsai bukan sekedar sasana barongsai,” ujarnya.
Angga berharap kedepan semakin banyak anak-anak yang lebih mengenal seni dan olahraga barongsai. “Anak-anak bisa mengembangkan minat dan bakatnya melalui barongsai, serta berprestasi baik di daerah, nasional dan semoga bisa hingga internasional,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
- Kemiskinan Sleman Turun Tipis, BPS Sebut Daya Beli dan Inflasi Jadi Biang
Advertisement
Advertisement