Advertisement

Sekolah Rusak, Atap Gedung SD di Gunungkidul Jebol

David Kurniawan
Rabu, 12 Januari 2022 - 17:17 WIB
Bhekti Suryani
Sekolah Rusak, Atap Gedung SD di Gunungkidul Jebol Salah seorang guru di SD Negeri Beji menunjukkan kerusakan bangunan sekolah khususnya atap di ruang guru yang jebol akibat genteng bocor, Rabu (12/1/2022) - Harian Jogja/David Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Atap ruang guru di SD Negeri Beji, Patuk jebol. Diduga gedung sekolah yang rusak ini terjadi karena konstruksi genteng rusak sehingga air hujan merembes ke ruangan tersebut.

Kepala SD Negeri Beji, Jumariyah mengatakan, atap jebol di ruang guru sudah terjadi beberapa waktu lalu. Kondisi sekarang belum juga diperbaiki, namun untuk sementara bagian atas ditutup dengan terpal sehingga tidak menambah kerusakan.

Advertisement

“Sudah kami koordinasikan dengan komite dan dua minggu lalu disepakati dipasang terpal untuk mengurangi risiko kerusakan yang lebih parah,” katanya kepada wartawan, Rabu (12/1/2022).

Menurut dia, kerusakan di bangunan sekolah terjadi karena struktur genteng yang tidak bagus. Akibatnya saat hujan air merembes ke dalam ruangan hingga mengakibatkan atap di ruang guru jebol. Bocornya genteng tidak hanya terjadi di ruang guru, tapi juga terjadi di ruang kelas VI karena lokasinya berdampingan.

Meski demikian, ruang kelas masih digunakan karena tidak memiliki ruang penggganti.

BACA JUGA: Baliho "Raksasa" di Perempatan Ring Road Concat Sleman Roboh Dihajar Angin Kencang

“Sebelum dipasang terpal, harus sering mengepel karena atap bocor. Selain itu, kebocoran juga membuat proyektor basah terkena rembesan air hujan,” katanya. Untuk bangunan gedung tidak ada masalah karena masih kokoh. Hanya saja, di bagian genteng yang bermasalah sehingga mengakibatkan kerusakan,” ungkapnya.

Jumariyah mengakui, sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Gunungkidul untuk perbaikan ruangan sekolah yang rusak. Ia pun berharap perbaikan bisa dilaksanakan secepatnya sehingga tidak membahayakan bagi murid maupun para guru. “Alhamdulillah setelah dipasang terpal dan beberapa kali hujan ternyata tidak bocor lagi. Tapi, kami berharap segera dilakukan perbaikan,” imbuhnya.

Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Panewu Patuk, Martono Iman Santoso mengatakan, juga sudah berkoordinasi dengan pihak yang berwenang. Menurut dia, kerusakan belum sampai mengganggu proses belajar mengajar karena kebetulan atap yang jebol berada di ruang guru.

Hanya saja, kerusakan bisa merembet ke ruang kelas VI karena lokasinya berdampingan. “Jangan sampai membahayakan para siswa sehingga harus ada langkah cepat untuk perbaikan,” kata Santoso.

Kepala Bidang SD, Dinas Pendidikan Gunungkidul, Taufik Aminudin saat dikonfirmasi kemarin mengaku sudah mendapatkan informasi terkait kerusakan di SD Negeri Beji. Ia pun sudah menerjunkan petugas untuk mengecek kerusakan di sekolah tersebut.

“Untuk perbaikan, kami masih menunggu laporan dari tim dari lapangan. Yang jelas, kami akan berupaya memperbaiki kerusakan tersebut,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement