Advertisement

Promo November

Bupati dan Wakil Bupati Bantul Tinjau Program Padat Karya

Media Digital
Rabu, 22 Juni 2022 - 06:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Bupati dan Wakil Bupati Bantul Tinjau Program Padat Karya Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat mencanangkan padat karya di Perdukuhan Pelem Kidul tepatnya di RT 05, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Bantul, Selasa (21/6 - 2022)

Advertisement

BANTUL-Bupati dan Wakil Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih dan Joko Budi Purnomo sama-sama meninjau proyek padat karya yang dimulai secara serentak di 116 titik di Bantul pada Selasa (21/6/2022).

Halim meninjau pembangunan jalan cor blok di Perdukuhan Pelem Kidul tepatnya di RT 05, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan. Sementara Joko B. Purnomo meninjau di Perdukuhan Mancingan RT07, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek.

Advertisement

Program padat karya di 116 titik ini merupakan program yang bersumber dari APBD DIY melalui skema Bantuan Keuangan Khusus (BKK) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Bantul. Sementara program yang sama dari APBD Bantul di 99 titik akan dilaksanakan serentak pada 27 Juni mendatang. Total anggaran dalam program padat karya tahun ini sekitar Rp30 miliar.

Halim mengatakan program padat karya merupakan salah satu pilihan yang baik dalam proses pembangunan. Ia mengibaratkan program ini seperti pisau bermata ganda. “Pembangunan infrastruktur tercapai, penanggulangan pengangguran juga tercapai. Karena yang bekerja adalah warga sendiri dan akan mendapat upah sesuai ketentuan,” kata Halim.

Baca juga: Proyek Padat Karya Dilaksanakan Serentak

Selain infrastrukturnya terbangun, kata Halim, padat karya ini dapat menanggulangi masalah pengangguran jangka pendek. Jika program ini dapat terus berlangsung tiap tahunnya, maka akan semakin banyak warga yang terbantu dalam segi finansial. “Padat karya ini dari rakyat oleh rakyat, dibuat sendiri oleh rakyat, dinikmati sendiri oleh rakyat, dan tidak diborongkan atau pihak ketiga,” ujarnya.

Maka ia berharap timbul rasa handarbeni (rasa memiliki) dari masyarakat, karena biasanya kalau dikerjakan sendiri akan lebih bisa dirawat dari pada orang lain yang membangun, dan seharusnya hasil pembangunan lebih bagus karena digarap sendiri.

Lebih lanjut Halim mengatakan, dalam pengerjaan fisik ini tidak memerlukan teknologi tinggi, sehingga tenaga dari warga masyarakat yang lebih banyak dibutuhkan. Menurutnya tenaga dari warga sendiri sudah dapat mengerjakan bangket jalan, talut, saluran drainase, dan cor blok jalan. Karena dikerjakan masyarakat sendiri maka mekanismenya lebih singkat.

Senada, Wakil Bupati Joko B. Purnomo mengatakan program padat karya yang dipilih memiliki sejumlah manfaat diantaranya, pihak pertama yang mementukan kebutuhan pembangunan adalah masyarakat sendiri karena diusulkan oleh masyarakat sendiri. Kedua, program padat karya dilaksanakan sendiri oleh masyarakat sehingga ketika dikerjakan masyarakat sendiri maka hasil dan kualitas bangunannya akan lebih baik karena akan diwariskan kepada generasi selanjutnya.

Manfaat ketiga program padat karya adalah ongkos tukang dan tenaganya sehingga bisa menyerap lebih dari 6.000 tenaga kerja khusus dari program padat karya. “Manfaat yang keempat adalah sesuai dengan visi Kabupaten Bantul yakni membangun Bantul yang harmonis, sejahtera berkeadilan sehingga ada kekompakan, sinergi pada masyarakat. Membangun sesuai dengan keinginan masyarakat,” kata Joko, saat meninjau padat karya di Perdukuhan Mancingan RT07, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek.

Ketua RT 05, Perdukuhan Pelemkidul, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Sukarban mengungkapkan rasa terima kasihnya atas program yang dapat meningkatkan pendapatan warga sekaligus memperbaiki infrastruktur jalan di tempatnya. Ia mengatakan melalui program ini masyarakat sekitar akan melakukan cor blok jalan sepanjang 400 meter. “Diharapkan dengan diperbaikinya jalan tersebut, lalu lintas warga akan semakin lancar dan roda perekonomian dapat terangkat,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Supriyani, Guru Honorer yang Dituduh Memukul Anak Polisi Divonis Bebas

News
| Senin, 25 November 2024, 13:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement