Advertisement
Viral Penumpang Disabilitas Dilarang Naik KRL Solo-Jogja, Ini Tanggapan KCI

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Baru-baru ini publik dikejutkan dengan video salah satu penyandang disabilitas dilarang naik " title="krl ">KRL Solo-Jogja oleh petugas stasiun. Penyandang disabilitas yang diketahui bernama Yohans itu sebenarnya ingin naik KRL dari Stasiun Solo Balapan.
Advertisement
Dalam video yang beredar di media sosial terutama di Instagram @mlampahsolo yang diunggah ulang oleh @merapi_uncover, Yohans tampak menggunakan kursi roda tiga dan sudah berada di area stasiun. Namun ia dicegat oleh petugas yang berjaga.
Salah satu petugas mengatakan bahwa ia tidak bisa " title="krl">naik KRL karena sesuai mandat dari atasan dan disarankan untuk menaiki alat transportasi yang lain. Mendengar itu, Yohans langsung ingin menemui atasan yang dimaksud. Namun petugas masih tegas mengatakan bahwa Yohans tak bisa naik KRL.
Yohans mengatakan ia juga membayar setiap kali naik KRL dan selama ini ia tidak pernah mendapat penolakan.
Saat Yohans terus mendesak kepada petugas agar mau memberi alasan yang logis, salah satu petugas mengatakan kursi roda yang dipakai Yuhan terlalu panjang. Biasanya yang diizinkan naik KRL adalah kursi roda model standar atau yang bisa dilipat. Sekalipun pakai sepeda juga sepeda yang bisa dilipat.
Alasan itu membuat Yohans kaget. "Kepanjangan? Segini kepanjangan?" tanya Yohans.
"Ini ada apa sih kalian pada kenapa sih?" lanjut dia.
Yohans yang merekam sendiri percakapannya dengan petugas itu jengkel.
Dilansir dari Solopos.com--jaringan Harianjogja.com, Manager External Relations & Corporate Image Care PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Leza Arlan, menyatakan segera menemui Yohans untuk meminta maaf secara langsung kepada penumpang difabel yang viral setelah ditolak naik KRL di Stasiun Solo Balapan itu.
Dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu (27/7/2022), Leza menuliskan PT KCI berjanji akan menemui penumpang difabel yang diduga dilarang naik KRL untuk minta maaf secara langsung. “KAI Commuter juga akan segera menemui pengguna tersebut untuk menyampaikan permintaan maaf secara langsung. KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna dengan disabilitas yang akan menggunakan KRL dari Stasiun Solo Balapan pada Senin (25/7) kemarin,” tulis siaran pers tersebut.
PT KCI juga mencatat penumpang difabel yang ditolak naik KRL di Solo tersebut sebelumnya telah menggunakan layanan KRL dari Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta. “Sebelumnya pengguna tersebut juga telah menggunakan KRL dari Stasiun Lempuyangan dan dibantu petugas di stasiun dan di dalam KRL,” tulis PT KCI.
Menurut PT KCI, petugas di Stasiun Solo Balapan telah menawari penumpang tersebut untuk menggunakan kursi roda yang tersedia di stasiun. “Di Stasiun Solo Balapan, petugas menawari kursi roda yang tersedia agar dalam pelayanan kami bisa membantu dan memastikan keselamatan baik ketika naik turun lift ataupun KRL, mengingat memang alat bantu yang digunakan berbeda,” lanjutnya.
Pusat Layanan Disabilitas
PT KCI menegaskan ada nomor Pusat Pelayanan Disabilitas 081296605747 yang dapat dihubungi melalui telepon, SMS, dan layanan Whatsapp. “Sebelum bepergian menggunakan KRL dapat menghubungi nomor pelayanan 081296605747 dapat melalui telepon, SMS, dan layanan Whatsapp untuk menginformasikan perkiraan waktu kedatangannya di stasiun keberangkatannya,” tegas PT KCI.
Kelompok penyandang disabilitas dapat memanfaatkan fasilitas pelayanan khusus dan bantuan petugas di stasiun keberangkatan. Tak hanya itu, petugas akan berkoordinasi dengan petugas baik di dalam KRL maupun petugas di stasiun tujuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Instagram, Solopos
Berita Lainnya
- Jelang Putusan MK Usia Minimal Cawapres, Posko Gibran Sak Dadine Beroperasi
- Boyolali Dominan Cerah Berawan, Simak Prakiraan Cuaca Kamis 28 September
- Klaten Masih Panas dan Kering, Simak Info Prakiraan Cuaca Kamis 28 September
- Cerah dan Panas di Wonogiri, Berikut Prakiraan Cuaca Lengkap Kamis 28 September
Berita Pilihan
Advertisement

OJK Sebut Industri Leasing Bisa Masuk Peluang Bursa Karbon
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 27September 2023
- Cara Mendaftar Lowongan PPPK Kota Jogja, Masih Ada Waktu!
- Program Rujuk Balik, Pakar UGM Sebut Peran Apoteker Perlu Ditingkatkan
- Kuota Sampah yang Dibuang ke TPA Piyungan Bakal Ditambah
- Jadwal KRL Jogja Solo Kamis 28 September 2023, Berangkat dari Stasiun Tugu
Advertisement
Advertisement