Advertisement

Belasan Ribu Nakes DIY Diberi Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat

Sunartono
Minggu, 07 Agustus 2022 - 23:57 WIB
Sirojul Khafid
Belasan Ribu Nakes DIY Diberi Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Foto ilustrasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada nakes di Puskesmas Kalibawang, Kapanewon Kalibawang, Kulonprogo. - Harian Jogja/Jalu Rahman Dewantara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 18.200 tenaga kesehatan (nakes) di DIY sedang menjalani proses vaksinasi dosis keempat atau dikenal dengan booster kedua sejak pekan lalu. Pemda DIY mengupayakan percepatan vaksinasi dosis ketiga atau booster. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY, Setyarini Hestu Lestari, menjelaskan setelah dilakukan pendataan ulang tercatat ada sekitar 18.200 SDM kesehatan atau tenaga kesehatan yang akan menjalani vaksinasi dosis keempat atau booster kedua. Jumlah itu memang lebih sedikit dibandingkan dengan data vaksinasi dosis pertama dan kedua yang mencapai 30.000 orang. 

Advertisement

“Karena waktu data dosis pertama kedua itu di dalamnya termasuk ada sukarelawan yang ikut tergabung di tenaga kesehatan. Sedangkan untuk booster kedua ini semuanya murni SDM kesehatan yang jumlah sekitar 18.200 orang,” kata Hestu, Minggu (7/8/2022). 

Ia menambahkan pemberian booster kedua untuk tenaga kesehatan yang berada di bawah naungan Dinkes DIY dimulai pada Jumat (5/8/2022). Sedangkan kabupaten dan kota sudah memulai beberapa hari sebelumnya. Pelaksanaan booster kedua ini cukup dilakukan di setiap fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit. 

BACA JUGA: Bangkitkan Ekonomi lewat Produk Lokal, Kapanewon Tempel Punya Garasi UMKM

Dilakukan di setiap fasyankes masing-masing, karena kalau di rumah sakit dan puskesmas mampu menangani. Tetapi kalau tidak mampu, karena mungkin tidak semua UPT Dinkes itu memiliki tenaga lengkap, tidak ada yang bisa menyuntik misalnya kami larikan ke Dinkes penangananya,” katanya. 

Dosis Ketiga 

Hestu menambahkan terkait vaksinasi dosis ketiga bagi masyarakat saat ini juga terus digalakkan melalui sentra. Saat ini memang secara khusus tidak menggelar secara massal karena dikhawatirkan minim peserta yang mengikuti. Dengan adanya kebijakan menggunakan dosis ketiga saat bepergian ini cukup dapat meningkatkan persentase vaksinasi booster. 

“Sebetulnya masih membuka di sentra, kalau massal butuh upaya yang besar, tetapi tergantung ada di kabupaten dan kota masih mampu atau tidak menggelar massal. Kalau di sentra kan minimalis, tenaga minimal, masyarakat banyak yang datang ke sentra,” katanya. 

Terpisah, Anggota Komisi A DPRD DIY, Yuni Satiya Rahayu, mendorong Pemda DIY agar melakukan akselerasi booster karena masih di bawah 50%. Cakupan vaksinasi dosis ketiga harus diperluasa karena hingga saat ini vaksinasi yang dipercaya dapat meminimalisasi terjadinya keparahan ketika terinfeksi Covid-19. 

“Kalau misalnya butuh dari sisi anggaran, tentu kami mendukung jika memang dibutuhkan untuk percepatan booster ini,” ujarnya.

BACA JUGA: Pemkot Jogja Siapkan Vaksinasi Booster Kedua untuk Kelompok Publik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terjerat Kasus Narkoba, Satu Keluarga di Banten Masuk Bui

News
| Jum'at, 04 Oktober 2024, 06:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement