Advertisement
Saluran Irigasi yang Terkena Tol Jogja YIA Akan Dibikin Terowongan
Ilustrasi jalan tol - JIBI/Bisnis.com/Himawan L Nugraha
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Terowongan akan dibangun untuk irigasi yang dilewati Tol Jogja YIA.
PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) selaku pengembang memastikan tidak akan mengubah fungsi setiap saluran irigasi yang dilewatu trase atau jalur Tol Jogja-YIA. Terowongan saluran air akan dibangun.
Advertisement
Corporate Communication PT JMM Ahmad Izzi mengatakan dalam penetapan trase tol, ada sejumlah aspek yang harus diperhatikan agar jalan tol tidak membahayakan keselamatan penggunanya. Selain aspek teknis tersebut ada sejumlah hal lain yang harus diperhatikan dan dipatuhi. Jalan tol tidak boleh manabrak cagar budaya, sumber mata air, dan tidak menyimpang dari tata ruang. “Ketiga hal itu harus dipatuhi,” ujarnya.
Pelaksana pembangunan telah memiliki sejumlah perencanaan teknis ketika jalan tol harus melewati titik tertentu seperti jalan yang sudah ada. Jalan yang sudah ada akan tetap berfungsi dengan dibuat terowongan atau jalan layang.
“Hal ini juga sudah banyak diterapkan di seluruh jalan tol yang ada di Indonesia, termasuk juga di jalan tol Jogja Solo ini,” katanya.
BACA JUGA : Dibangun Tahun Depan, Ini Spesifikasi Tol Jogja Bandara YIA
Ketika trase tol melewati saluran, pelaksana proyek akan melakukan rekayasa teknik, salah satunya dengan membuat terowongan saluran air. Dia memastikan masyarakat, terutama petani, tidak perlu khawatir ketika saluran irigasi dilintasi Tol Jogja YIA karena saluran tersebut tetap berfungsi dengan terowongan yang lebih baik.
“Di Tol Jogja Solo Seksi 1 ruas Solo - Klaten, kami membuat box culvert terowongan untuk saluran air. Irigasi tersebut masih tetap berfungsi dengan baik walaupun dilintasi jalan tol,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Tegaskan Perceraian Ridwan Kamil Tak Ganggu Kasus Bank BJB
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru, Bandara YIA Prediksi 247 Ribu Penumpang
- Penetapan Tersangka Baru Kasus Hibah Pariwisata Sleman Dinilai Lamban
- BBWSSO Bangun Pemecah Ombak Pantai Congot Kulonprogo Senilai Rp93 M
- Destinasi Wisata di Sleman Mulai Ajukan Izin Kegiatan Nataru
- Waspada! Penipuan Pakai Modus IKD Kembali Muncul di Bantul
Advertisement
Advertisement



