Advertisement
Tiap Tahun Selalu Banjir, Lokasi Balai Dusun di Gunungkidul Ini Ternyata Bekas Telaga

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Banjir yang merendam gedung sekolah, Paud dan Balai Dusun Gabukan di Desa Songbanyu, Girisubo bukan pertama kalinya. Pasalnya, hampir setiap tahun di lokasi ini sering terjadi banjir.
Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC), BPBD Gunungkidul di Kapanewon Girisubo, Ngatijan mengatakan, banjir di Dusun Gabukan sudah menjadi langgananan setiap tahunnya. Sebagai contoh, sambung dia, di 2021 lalu juga terjadi hal yang sama dan membutuhkan waktu sekitar satu minggu agar benar-benar kering.
Advertisement
“Kalau sekarang mungkin butuh waktu sekitar tiga hari. Mudah-mudahan tidak hujan lagi, sehingga membantu dalam proses pengeringan,” katanya saat dihubungi, Minggu (6/11/2022).
Selain balai dusun, banjir juga merendam gedung SD Negeri Gabukan dan Paud yang berada di satu lokasi yang sama. Menurut dia, di lokasi banjir merupakan bekas telaga yang telah mati sehingga didirikan bangunan tersebut.
Praktis kondisi ini berpengaruh karena menjadi muara air dari wilayah dusun tersebut. “Lokasinya juga lebih rendah. Jadi, air masuk semua sehingga mengakibatkan terjadinya banjir,” katanya.
BACA JUGA: Kekerasan Seksual Atlet Berprestasi di Bantul, Polisi Panggil Terduga Pelaku
Adapun banjir juga terjadi karena luweng untuk saluran air juga tersumbat sehingga proses air surut menjadi terhambat. “Sudah ketemu luwengnya dan ada upaya pembersihan agar aliran lancar sehingga dapat mengurangi ketinggian air di lokasi banjir,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemkot Bengkulu Usulkan Dana Pusat untuk Merehab Rumah Korban Gempa
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Dampak Hujan Deras di Kulonprogo: Pohon Tumbang Menutup Tutup Jalan hingga Menimpa Kabel Listrik
- Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo: Pencairan Ganti Rugi di Maguwoharjo Capai Rp556 Miliar, Tertinggi Warga Peroleh Rp26 Miliar
- SPMB SMA/SMK DIY: Kuota Jalur Prestasi Ditambah Jadi 30 Persen, Passing Grade Nilai Gabungan Dinaikkan
- Pemkot Jogja Mengebut Pembentukan 45 Koperasi Merah Putih, Diluncurkan Serentak 12 Juli
- Pabrik Garmen di Ngaglik Terbakar, Nilai Ekspor Sleman Berpotensi Ikut Terdampak
Advertisement