Advertisement
Lahan Mengering, Petani Playen Terancam Gagal Panen
Advertisement
Harianjogja.com, Gunungkidul — Petani di Dusun Jatisari, Playen di Kapanewon Playen terancam gagal panen karena padi yang ditanam rawan kekeringan. Hal ini menyusul hujan yang berhenti turun sejak sepekan lalu.
Kondisi semakin parah karena keberadan sumur bor belum bisa dimanfaatkan secara optimal lantaran kesulitan mendapat solar bersubsidi guna menghidupkan mesin pompa.
Advertisement
Salah seorang petani di Jatisari, Sugiyono mengatakan, enam petak sawah yang dimiliki mulai mengering karena hujan tak lagi turun sejak tujuh hari yang lalu.
BACA JUGA: Bupati Akui Masih Banyak Jalan di Gunungkidul yang Rusak
Kondisi ini berdampak terhadap padi yang ditanam karena tidak dapat tumbuh dengan baik. Malahan, sambung dia, ada beberapa batang yang sudah mulai mati. “Tanahnya sudah mulai retak dan kondisinya berdampak terhadap padi yang ditanam,” katanya, Rabu (21/12/2022).
Dia khawatir jika kondisi ini dibiarkan maka padi yang ditanam akan mati semua sehingga gagal panen. Sugiyono mengungkapkan di wilayahnya ada sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air selain dari hujan.
Namun, lanjut dia, keberadaannya belum bisa optimal karena terkendala pasokan solar bersubsidi untuk beroperasi. “Apakah saya harus meminta surat ke Pak Jokowi ya? Katanya petani adalah soko guru perekonomian, tetapi kok nasibnya begini,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Iran Bantah Penyebab Hancurnya Gedung Pembangkit Listrik Israel
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Baznas Kota Jogja Luncrukan Madrasah Al-Quran bagi Difabel Tuna Netra
- Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
- Penganiaya Penjual Bakwan Kawi di Gowongan Akhirnya Dilepas, Ini Penyebabnya
- Jelang Pilkada, KPU Jogja Siapkan Badan Adhoc dan Buka Konsultasi untuk Paslon Independen
Advertisement
Advertisement