Advertisement
Ada-ada Saja! Pelanggan Pesan Ojol Jogjakita Hanya Minta Dikawal di Perjalanan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Keberadaan jasa layanan transportasi online semakin memberikan kemudahan masyarakat dalam melakukan mobilisasi. Layanan transportasi online saat ini tidak hanya sekedar antar jemput pelanggan dari satu tempat ke tempat lain. Melainkan juga mengantar barang sampai pada mengawal perjalanan.
Banyaknya potensi layanan ojek online (Ojol) ini membawa cerita menarik dan unik dari kalangan driver di lapangan, seperti yang dialami Eka yang juga driver Ojol Jogjakita. Sebagaimana diketahui JogjaKita merupakan perusahaan transportasi online lokal Jogja berwarna merah yang keberadaannya kini mulai banyak dilirik masyarakat.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Eka telah bergabung di layanan Ojol ini beberapa tahun yang lalu. Niatnya adalah untuk mencukupi kebutuhan hidup dan membahagiakan keluarganya agar tercukupi secara ekonomi. Salah satu cerita unik yang disampaikan adalah banyaknya orang memesan ojol di malam hari namun tidak untuk menumpang di motor yang dipakainya. Melainkan sekadar untuk mengawal perjalanan sampai ke tempat tujuan. Kondisi ini sering ia dapati pada pelanggan jenis kelamin perempuan, terutama ketika sudah larut malam.
BACA JUGA : Cerita Ojol Perempuan di Jogja Mengaspal Dini Hari Kesasar
“Setiap pengguna kan memesan yang berbeda sesuai dengan layanan kalau di Jogjakita itu di antaranya JogjaRide, JogjaFood, JogjaKurir hingga JogjaShop. Uniknya, ada customer yang order JogjaRide tapi bukan untuk saya boncengkan, tetapi di aitu sudah bawah motor sendiri dan hanya minta dikawal,” ujarnya, Senin (16/1/2023).
Ia biasa mangkal di berbagai titik Kota Jogja hingga larut malam, termasuk sering berada di basecamp driver Jogjakita untuk bercengkerama dengan rekan sesame driver sembari menunggu orderan. Secara spesifik, ia memang tidak menanyakan kepada pelanggan terkait penyebab memasan hanya minta untuk dikawal saja. Ia pun tetap profesional memberikan layanan dengan baik kepada pihak yang mengorder.
“Kami tidak tahu pasti ya, entah takut hantu, takut klitih atau sekedar butuh teman di perjalanan karena sudah larut malam," ucapnya.
Meski tidak menumpang kendaraan Eka, customer itu tetap memberikan bayaran sesuai ketentuan yang ada di aplikasi. “Saya senang-senang saja karena tetap dapat rezeki," ujarnya.
BACA JUGA : Kisah Semangat Driver Ojol Tua di Jogja, Tetap Narik
Orderan unik itu kadang ia peroleh Ketika di penghujung waktu on bid nya. Order pelanggan yang meminta diantar ke jalur searah tempat tinggalnya seringkali menjadi yang terakhir baginya sekaligus pulang ke rumah.
“Dengan tarif ojol paling murah se-Jogja, Jogjakita banyak customer pun merasa terbantu sekali. Bisa untuk antar jemput anak sekolah, berangkat dan pulang kerja dan untuk kirim barang tanpa harus mengeluarkan banyak uang,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Ini Nih... Wisata di Solo yang Instagramable, Ada yang di Dalam Pasar!
Advertisement
Berita Populer
- Kalau Sultan Grond Jadi Disewakan untuk Tol Jogja, Uang Sewa Masuk ke Mana?
- China Tak Temukan Varian Corona Baru Usai Libur Imlek
- Pelaksana Proyek Tol Jogja Bawen Tetap Ingin Tanah Sultan Grond Jadi Milik Negara
- Proyek Pengendali Banjir YIA Sisakan Masalah, Terdampak Pembangunan Waduk Tak Bisa Bercocok Tanam
- Tol Jogja Solo dan Jogja Bawen Pernah Dibahas di Panitikismo Kraton 2022 Silam, Ini Hasilnya
Advertisement
Advertisement