Advertisement

Promo November

Lansia Miskin di Jogja Bakal Diberi Bansos Seumur Hidup, Begini Persiapan Pemda

Stefani Yulindriani Ria S. R
Kamis, 26 Januari 2023 - 21:27 WIB
Bhekti Suryani
Lansia Miskin di Jogja Bakal Diberi Bansos Seumur Hidup, Begini Persiapan Pemda Ilustrasi lansia. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA Pemda DIY tengah menyusun rencanapemberian bantuan sosial (bansos) bagi warga lanjut usia (lansia) miskin seumur hidup. Rencana tersebut telah disampaikan oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB X pada Rabu (25/1/2023) lalu. 

Dinas Sosial (Dinsos) DIY menyampaikan ada  28.328 orang lansia miskin di DIY. Jumlah tersebut terbagi atas lansia miskin yang tinggal dengan keluarga ada 1.575 orang, sedangkan ada 1.803 orang yang tinggal di panti sosial, yang terbagi dalam 228 orang di panti sosial milik Pemda DIY, dan ada 1.575 orang di Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS LU). 

Advertisement

Kepala Dinas Sosial DIY Endang Patmintarsih menyampaikan untuk menangani kemiskinan, Gubernur DIY Sri Sultan HB X merencanakan memberikan bantuan hidup bagi lansia miskin. Lansia miskin perlu dibantu untuk kelangsungan hidupnya. 

“Untuk yang 60 [usia] ke atas, beliau [Sri Sultan HB X] siap untuk memberikan jaminan hidup untuk kebutuhan dasarnya,” katanya, Kamis (26/12023).

Delama ini sebagian lansia telah mendapatkan program jaminan lanjut usia, termasuk mereka yang tinggal di panti. Sebagian lainnya yang belum mendapatkan jaminan sosial, menurut Endang perlu ditindaklanjuti. 

Dia menyampaikan arahan dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X agar setiap lansia miskin yang tercantum dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) di tiap kabupaten/kota DIY diberikan bantuan. Adapun Kabupaten Gunungkidul dan Kulonprogo tetap diprioritaskan dalam pemberian bantuan, karena jumlah lansia miskin di dua kabupaten tersebut lebih tinggi dari daerah lainnya.

"Sebagian mendapatkan program jaminan lanjut usia, tapi belum semuanya. Yang di dalam panti kan jaminan hidup sudah pasti. Ini dengan jumlah lansia yang ada di DIY, kemudian dengan jaminan hidup, nanti akan kita tindak lanjuti," kata dia. 

Pemberian bantuan itu sekaligus sebagai upaya Pemda mengurangi kemiskinan di wilayah ini. Seperti diketahui, survei BPS belum lama ini menyebut DIY sebagai daerah dengan persentase penduduk miskin terbanyak di Pulau Jawa. 

BACA JUGA: Ini Lokasi Penangkapan 4 Warga Jogja yang Nyampah Sembarangan

“Bagi lansia yang sudah miskin, tidak bisa apa-apa, enggak punya apa-apa, ini [kebutuhannya] harus dipenuhi. Harapannya ketika pemerintah sudah berbuat begitu [merencanakan bantuan bagi lansia] dengan kebijakan Gubernur, harapannya kemiskinan kita turun, tidak malah naik,” katanya. 

Endang menyampaikan Dinsos DIY tengah mengupayakan data untuk menunjang rencana tersebut. “Kami baru berproses menindaklanjuti untuk data di DIY untuk lansia miskin,” katanya. 

Terkait dengan bentuk bantuannya, besaran bantuan yang diberikan bagi tiap penerima pun masih dalam pembahasan. 

Wakil DPRD DIY, Huda Tri Yudiana menyampaikan dukungan atas rencana pemberian bantuan terhadap lansia miskin di DIY. Menurutnya, warga yang tidak mampu produktif, salah satunya lansia, menjadi kewajiban negara untuk membantunya.

“Warga yang enggak mungkin bisa produktif, enggak bisa kalau enggak dibantu,” katanya. 

Menurut Huda pemberian bantuan berupa makanan akan sembako akan berguna untuk meningkatkan jumlah kalori yang dikonsumsi lansia miskin. Sehingga, akan menurunkan jumlah warga miskin menurut BPS. 

Dia menyampaikan rencana tersebut akan direalisasikan dalam waktu dekat. “Sesegera mungkin, tahun ini,” katanya. 

“DPRD mendukung penuh langkah Ngerso Dalem untuk mengatasi kemiskinan ekstrem di DIY, termasuk dengan bantuan langsung," katanya.  

Untuk merealisasikan rencana tersebut, Huda menyampaikan perkiraan akan dianggarkan dari Dana Keistimewaan (Danais). Besaran anggarannya pun masih dalam pembahasan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

687 Warga Negara Asing Terjaring Operasi Jagratara, Pelanggaran Izin Tinggal Mendominasi

News
| Jum'at, 22 November 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement