Advertisement
Awal Ramadan, Kunjungan Wisata ke Bantul Menurun Drastis
![Awal Ramadan, Kunjungan Wisata ke Bantul Menurun Drastis](https://img.harianjogja.com/posts/2023/03/27/1130404/pantai-parangtritis.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata Bantul mencatat jumlah kunjungan wisatawan selama sepakan terakhir mulai dari 20-26 Maret 2023 sebanyak 25.144 orang dengan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp242 juta.
Jumlah tersebut menurun 43% dibandingkan dengan sepekan sebelumnya. Pada 13-19 Maret 2023, kunjungan wisatawan mencapai 44.194 orang dengan PAD mencapai Rp426 juta. Tidak hanya kunjungan mingguan, kunjungan akhir pekan juga menurun drastis sampai 85%.
Advertisement
Kunjungan akhir pekan yakni pada 24-26 Maret 2023 mencapai 4.190 wisatawan dengan menyumbang PAD Rp40 juta.
“Menurun 85 persen dibanding kunjungan akhir pekan sebelumnya atau 17-19 Maret 2023 mencapai 28.838 orang dengan memberikan PAD Rp279 juta,” kata Kasi Promosi dan Informasi Data Wisata, Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi, Senin (27/3/2023).
Pria yang akrab disapa Ipung ini mengatakan jumlah kunjungan selama sepekan lalu masih terbantu dengan adanya liburan Nyepi yang dibarengi dengan tradisi padusan sehingga lumayan banyak meski menurun drastis jika dibanding sepekan sebelumnya.
Menurutnya, sepinya wisatawan saat Ramadan merupakan hal yang lumrah dan sudah terjadi setiap memasuki bulan puasa. Kondisi tersebut tidak hanya terjadi di Bantul, namun juga di sejumlah wilayah lainnya di Indonesia.
Ipung memastikan kondisi sepi wisatawan ini juga sudah dimaklumi oleh semua pelaku wisata di semua destinasi wisata sehingga tidak ada pelaku wisata khususnya bidang kuliner dan juga yang menjajakan suvenir yang mengeluh.
“Yang jelas para pelaku wisata sudah mengantisipasi adanya penurunan wisatawan yang cukup drastis saat awal Ramadan. Karena akan terbayar dengan libur lebaran Idulfitri nanti yang dipastikan diserbu wisatawan,” ujar dia.
Salah satu pemilik warung makan seafood di Pantai Depok, Dardi Nugroho mengakui awal Ramadan ini warungnya juga sepi pembeli. Meskipun ada namun masih bisa dihitung jari terutama saat petang untuk buka puasa.
Selama Ramadan ini, dia memang tetap buka menerima pesanan bagi tamu yang akan melakukan buka puasa bersama di warungnya. “Hari ini saja sudah ada pesanan yang akan melakukan buka puasa bersama di warung makan seafood milik saya,” katanya.
Dardi mengatakan selama Ramadan, warungnya menyediakan paket buka puasa bersama dengah harga terjangkau, mulai dari Rp25.000 hingga Rp50.000 per orang. Menu paketan seafood Rp25.000 per orang dengan menu lauk ikan cakalang bakar atau goreng dengan lalapan, sambal, nasi, sayur dan minuman.
Sementara menu dengan harga Rp35.000 dengan menu ikan cakalang bakar atau goreng ditambah satu menu udang atau cumi dan sudah termasuk lalapan dan sambal, nasi, sayur serta minum.
Adapun menu dengan harga Rp45.000 per orang akan mendapatkan tiga jenis ikan mulai dari cakalang, udang dan cumi-cumi, lengkap dengan lalapan serta sambal ditambah nasi, sayur dan minum minum
“Sementara untuk menu dengan harga Rp50.000 per orang akan mendapatkan menu dengan tiga jenis ikan mulai dari cakalang, cumi-cumi ditambah kerang atau menu ikan lainnya sesuai permintaan konsumen. ditambah dengan lalapan beserta sambal, nasi, minum dan sayuran tumis kangkung,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kehabisan Bekal, Warga Sumut Nekat Curi Uang Infak Toilet Musala di Sragen
- Ribuan Orang di Pasar Jongke Berebut Foto dan Bingkisan Presiden Jokowi
- Gibran Minta Teguh Prakosa Berjejaring dengan Pemerintah Pusat dan Pengusaha
- Tepergok Curi Ponsel Marbot Masjib, Pemuda Karangmalang Sragen Ditangkap Warga
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes Buka Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Selama Bantul Creative Expo 2024 di Pasar Seni Gabusan
- Anggaran Terbatas Jadi Kendala Pembentukan Kalurahan Tangguh Bencana di Bantul Tahun Ini
- Sejarah Terulang, Pembangunan Talud dan Pagar Makam di Kampung Mrican Menjadi Sasaran TMMD
- Coklit Rampung 100 Persen, KPU DIY Segera Menyusun DPS Pilkada 2024
- Terlibat Mafia Tanah Kas Desa, Lurah Caturtunggal Agus Santoso Segera Dipecat
Advertisement
Advertisement