Ada Perbaikan, Ruas Jalan Jogja-Purworejo Terapkan Sistem Buka-Tutup
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Sistem buka-tutup diberlakukan di jalan Jogja-Purworejo atau depan PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Wates. Kebijakan tersebut diambil karena ada perbaikan jalan di lokasi tersebut.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.1 Provinsi DIY, Ersy Perdhana mengatakan bahwa perbaikan jalan tersebut dilakukan karena aspal di ruas jalan tersebut telah rusak atau pecah akibat beban kendaraan yang sering berhenti.
Advertisement
BACA JUGA: Ini Jalan Provinsi DIY yang Rusak dan Akan Diperbaiki Tahun 2023
“Di ruas jalan itu kan memang banyak kendaraan yang berhenti, karena di sana kan ada lampu perhentian. Kalau kendaraan jalan terus malah tidak masalah, soalnya beban kendaraan dapat dipecah. Kalau berhenti ya bebannya berkumpul di satu titik,” kata Ersy dihubungi pada Sabtu (20/5/2023).
Katanya, perbaikan jalan tersebut satu paket dengan perbaikan jalan di sepanjang ruas jalan sampai perbatasan Jawa Tengah di sisi barat. Termasuk perbaikan jalan di depan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA).
Karena penggunaan aspal rawan rusak, maka sebagai gantinya material beton dipakai untuk mengganti aspal baik di depan PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Wates maupun di depan YIA.
“Perbaikan jalan itu sampai Jogja juga dengan total anggaran Rp130 miliar. Tapi beda paket dengan perbaikan jalan Jogja-Wates atau jalan nasional di Sentolo itu,” katanya.
Jelasnya, kontrak perbaikan sejak akhir tahun 2022, hanya saja perbaikan baru dapat dilakukan awal tahun 2023. Khusus di Kulonprogo, perbaikan jalan merentang sejauh sekitar 10 kilometer dan akan selesai akhir tahun 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Tingkat Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024 Menurun, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Beberkan Penyebabnya
Advertisement
Habiskan 60 Kambing per Hari Selama Libur Akhir Tahun, Ini Harga Porsi Sate Klathak Pak Pong
Advertisement
Berita Populer
- Intensitas Hujan di Area Puncak Gunung Merapi Meningkat, Masyarakat Diminta Waspadai Potensi Banjir Lahar
- Pro Kontra Kenaikan Upah Minimum 6,5 Persen, Ini Pesan dari Pakar UGM
- Polisi Selidiki Kasus Meninggalnya Seorang Perempuan di Sebuah Gudang di Pleret Bantul
- Puluhan Ribu Bakpia Dibagikan dan Dirayah Warga dalam Event Bakpia Day 2024
- Membangun Rasa Kekeluargaan Jadi Cara Pangudi Luhur Wujudkan Ketahanan Sekolah
Advertisement
Advertisement