Advertisement
Mitigasi Bencana, BPBD Bantul Bentuk 3 Kaltana Baru

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul memfasilitasi pembentukan Kalurahan Tangguh Bencana (Kaltana) untuk tiga kalurahan yang tersebar di tiga Kapanewon. Pembentukan ini bertujuan untuk meningkatkan mitigasi bencana kepada masyarakat.
Kepala BPBD Bantul, Agus Yuli Herwanta mengatakan ketiga kalurahan tersebut yakni Kalurahan Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro; Kalurahan Ngestiharjo, Kapanewon Kasihan; dan Kalurahan Karangtalun, Kapanewon Imogiri.
Advertisement
"Kegiatan sosialisasi pembentukan Kaltana telah dimulai sejak 29 Mei 2023. Selanjutnya, masing-masing kalurahan akan didampingi dalam menyusun dokumen rencana penanggulangan bencana dan dokumen rencana kontingensi tingkat kalurahan," ujarnya, Jumat (2/6/2023).
Menurutnya, proses penyusunan dokumen dilakukan secara partisipatif yakni melibatkan Forum Penanggulangan Fisiko Bencana (FPRB) di masing-masing kalurahan, dengan jumlah peserta masing-masing kalurahan sebanyak 30 orang. Setiap proses kegiatan akan didampingi oleh fasilitator dari BPBD Bantul.
"Kaltana kami harapkan bisa berkolaborasi dengan FPRB untuk terus membangun ketangguhan dan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana," kata dia.
Manajer Pusdalops BPBD Bantul, Aka Lukluk Firmansyah mengatakan total ada 45 Kaltana yang sudah terbentuk dari 75 kalurahan yang ada di Bantul. Program ini akan berupaya terus diperluas ke setiap kalurahan guna memaksimalkan mitigasi bencana warga. "Ini program kerja sama dengan BPBD DIY. Kami melihat dan memilih kalurahan mana yang paling siap dari sisi peraturan dan juga sumber daya manusianya untuk dibentuk Kaltana," ujar Aka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement