Advertisement
Bausasran Jaga Ketahanan Pangan dengan Kampung Sayur
Warga Kelurahan Bausasran merawat tanaman sayur yang ada di Kampung Sayur Bausasran, beberapa waktu lalu. ist - Kalurahan Bausasran
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Warga Kelurahan Bausasran, Kemantren Danurejan, Kota Jogja memanfaatkan sejumlah lahan kosong untuk bercocok tanam atau urban farming dengan menanam sayur mayur. Kampung Sayur diusung guna meningkatkan ketahanan pangan warga.
Lurah Bausasran, Akhmad Yuliantara mengatakan konsep urban farming dinilai tepat diterapkan di wilayahnya yang berada di kawasan perkotaan. Menurutnya, konsep urban farming mampu mengoptimalkan hasil panen meskipun lahan yang tersedia sangat terbatas.
Advertisement
“Lahan yang kami gunakan sangat terbatas, meski demikian kami berupaya memanfaatkan lahan yang sempit atau lorong yang ada untuk bercocok tanam,” katanya, Kamis (6/7/2023).
BACA JUGA: Gelombang Tinggi Terjang Pantai Baru, Perahu Nelayan Sampai Terlempar dan Patah
Dia menyampaikan warga sangat antusias dan mendukung konsep urban farming. Dari pengolahan tersebut, dia menilai ada prospek pengembangan produk hasil penanaman kampung sayur tersebut. Hasil penanaman tersebut diolah warga menjadi berbagai produk turunan antara produk olahan mi, bakso, dan nugget dari bayam brazil.
Menurut Akhmad, hasil penanaman yang kemudian dimanfaatkan warga untuk kebutuhan pangan sehari-hari dapat menjaga ketahanan pangan warga Kelurahan Bausasran.
Selain itu, produk olahan yang diperjual belikan dapat menambah pendapatan warga. “Produk ini juga digemari warga dari di Kelurahan Bausasran, antara lain dari Sragen, Jawa Tengah, dan Palembang, Sumatra Selatan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- BBWSSO Bangun Pemecah Ombak Pantai Congot Kulonprogo Senilai Rp93 M
- Destinasi Wisata di Sleman Mulai Ajukan Izin Kegiatan Nataru
- Waspada! Penipuan Pakai Modus IKD Kembali Muncul di Bantul
- DKUKMPP Bantul Kaji Penambahan Stok LPG Jelang Nataru
- 55 Tahun Festival Sendratari, Seni Budaya DIY Terus Menyala
Advertisement
Advertisement




