Memasuki Tahun Ke-18, JFW 2023 Bakal Wujudkan Jogja Jadi Pusat Fesyen Dunia
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pergelaran Jogja Fashion Week (JFW) 2023 akan digelar kembali pada 9-12 November 2023 mendatang di Jogja Expo Center (JEC). Perhelatan ini menjadi komitmen Pemda DIY dalam mewujudkan Jogja sebagai pusat fesyen dunia.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY Sjam Arjayanti menjelaskan JFW 2023 ini telah memasuki tahun ke-18 yang akan bertransformasi mewujudkan Jogja sebagai pusat fesyen duni di 2028 mendatang. Oleh karena itu dalam pelaksanaannya berkolaborasi dengan berbagai pihak terutama pada desainer profesional. Ia berharap event tersebut dapat mengangkat desainer melalui brand lokal bisa mengangkatnya hingga ke taraf internasional.
Advertisement
BACA JUGA : Barenbliss Buktikan Komitmennya Dukung Talenta Lokal Berbakat Tanah Air
“Pada tahun ini JFW akan bertransformasi mewujudkan Jogja sebagai pusat fesyen dunia. Dari semula fokus ke desain tren fesyen [sejak 2017] saat ini [2023] menjadi sebuah ajang bergengsi untuk mendorong desain fesyen menjadi sebuah industri fesyen kelas dunia,” kata Sjam, Kamis (7/9/2023).
Melalui cita-cita menuju pusat fesyen ini, ia berharap Jogja bisa setara dengan Paris, New York, Milan dan London yang masing-masing memiliki keunggulan. “Kami berharap mereka lokal Jogja ini ke depan bisa turut mendunia,” ujarnya.
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin DIY Robby Kusumaharta menyatakan JFW 2023 menjadi salah satu event yang dikelola agar ke depan menjadikan Jogja terdepan soal fesyen. Sesuai dengan harapan Gubernur DIY, lanjutnya, melalui kegiatan itu dapat memunculkan mereka lokal yang bisa menasional bahkan bersaing di level internasional.
BACA JUGA : Aksi Klitih Kembali Lagi, Ini Sederet Kasus Klitih di Jogja
“Salah satu yang akan dilaksanakan adalah inkubasi bisnis kemudian juga akan menggandeng desainer asing untuk berkolaborasi dengan desainer lokal agar bisa terus berkembang. Harapannya ada pertumbuhan ekonomi dari sektor ini dan untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
Advertisement
Advertisement