Advertisement

Promo November

Mahasiswa Jogja Didorong Miliki Wawasan Aksara Jawa

Sunartono
Senin, 13 November 2023 - 14:07 WIB
Sunartono
Mahasiswa Jogja Didorong Miliki Wawasan Aksara Jawa Kegiatan diskusi terkait bahasa, sastra dan aksara Jawa di UIN Sunan Kalijaga. - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Mahasiswa Jogja didorong untuk memiliki wawasan tambahan terkait bahasa dan aksara Jawa.

Anggota DPRD DIY Syukron Arif Muttaqin mengatakan sebagai salah satu entitas yang mengenyam pendidikan di Jogja, maka tidak ada salahnya ketika mahasiswa mencari pengetahuan tambahan tentang Jogja khususnya terkait bahasa dan aksara Jawa. Hal ini menjadi penting karena selama ini kalangan muda kurang tertarik dengan bahasa dan aksara Jawa.

Advertisement

"Misalnya di kalangan orang tua muda, saat ini lebih senang mengajari anaknya dengan bahasa lain, kurang percaya diri ketika mengajari anaknya bahasa Jawa," kata Syukron di hadapan mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Senin (13/11/2023).

BACA JUGA : Kamis Pahing, Rakyat Jelata Dilarang Pakai Pakaian

Oleh karena itulah ia mendorong agar para mahasiswa agar menambah wawasan tentang bahasa Jawa. Sejalan dengan adanya Perda tentang Pengembangan Bahasa, Sastra dan Aksara Jawa, saat ini fasilitasi terkait bahasa dan aksara Jawa semakin meningkat.

"Saat ini sudah ada platform digital terkait aksara Jawa. Kemudian berbagai lembaga sudah banyak menggunakan aksara Jawa di logo atau kop suratnya. Ini menjadi armosfer bahwa kian mudah saat ini belajar aksara Jawa di Jogja, mahasiswa harus bisa memanfaatkan ini," ujarnya.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Profesor Imam Mahali mengatakan mahasiswa yang berada di Jogja akan memiliki nilai lebih ketika ikut menambah wawasan terkait sastra maupun aksara Jawa. Saat ini telah dibentuk Pusat Studi Kajian Aksara Nusantara (Paska Nusantara) di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan bisa menjadi salah satu media untuk mempelajari aksara Jawa.

Dalam beberapa abad aksara telah membentuk karakteristik penggunanya, membentuk mindset, pandangan mereka pada dunia dan membentuk identitas berdasar pada kesamaan aksara dan bahasa. Dengan demikian aksara Jawa juga menjadi sebuah instrument penyimpanan masa lalu bagi orang Jawa dan juga sumbersumber etika dan moral.

“Pusat studi ini didirikan sebagai bentuk keberpihakkan akademis dan kepentingan untuk mengembalikan muruah eksistensi masyarakat bangsa di Nusantara. Sebabnya aksara nusantara belum banyak dikenal bahkan oleh penggunanya sendiri,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Indonesia Menuju Ibu Kota Budaya Dunia

Indonesia Menuju Ibu Kota Budaya Dunia

Jogjapolitan | 5 hours ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Motifnya

News
| Minggu, 24 November 2024, 19:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement