Advertisement
4 Kamar Rusunawa Cokrodirjan Kota Jogja Hangus Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya
Advertisement
Harianjogja.com, DANUREJAN—Rusunawa Cokrodirjan mengalami kebakaran, Selasa dini hari (2/7). Kebakaran terjadi pada lantai paling atas, tepatnya pada kamar 9, 10, 11, dan 12.
Pantauan Harianjogja.com pada Selasa siang, petugas pemadan kebakaran dan inavis tengah melakukan asesmen untuk melakukan investigasi lebih mendalam. Tak ada korban jiwa, tapi keempat kamar rusunawa itu sudah dalam kondisi hangus terbakar.
Advertisement
BACA JUGA : Kebakaran Terjadi di Rusunawa Cokrodirjan Kota Jogja, Begini Kondisinya
Kasi Operasional Pengendalian dan Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Jogja Mahargyo menuturkan pihaknya menerima informasi pada pukul 3.45 WIB. Selang 10 menit, petugas damkar tiba. Sesampainya di lokasi api sudah dalam posisi besar. Terlebih, kondisi rusun yang saling berdekatan menjadikan api semakin mudah menjalar. Api disinyalir muncul dari kamar nomor 11. Kamar itu berpenghuni, tapi saat kejadian penghuni sedang tak ada di kamarnya.
"Warga berdatangan melaksanakan pemadaman. Yang terbakar perabot yang ada di kamar, peralatan seperti kasur, tidak ada korban jiwa," ujarnya saat ditemui di Rusunawa Cokrodirjan, Selasa (2/7/2024).
Mahargyo menyebut kebakaran diduga disebabkan oleh konlseting rol kabel di kamar nomor 11. Saat dilakukan pengecekan, rusunawa tak dilengkapi dengan alarm kebakaran. Hanya ada alarm kebakaran manual dan hidran kering. Saat kejadian, hidran sempat dicoba untuk digunakan.
"Tapi listriknya mengkhawatirkan, jadi dimatikan," ujarnya.
Kepala UPT Pengelolaan Rusunawa DPUPKP Kota Jogja Kuswarjanta Adi Nugraha menuturkan hidran tengah dalam kondisi perbaikan, tapi sebenarnya bisa digunakan. Di sisi lain, saat hidran digunakan justru terjadi konsleting, sehingga hidran batal digunakan untuk memadamkan api. Adi belum mendapati berapa total kerugian yang terjadi.
"Tapi kalau bangunan sekitar Rp 200 juta, bisa lebih bisa kurang," kata Adi.
BACA JUGA : Kios Pasar Tegalgede Karanganyar Terbakar
Adi menuturkan dari 4 kamar itu setidaknya ada 10 orang penghuni. Penghuni kamar mengungsi ke kerabat yang tinggal di sekitar rusunawa untuk terdekat sementara waktu. Adi memastikan, pihaknya kerap melakukan imbauan kepada warga rusunawa untuk senantiasa memperhatikan penggunaan listrik atau kabel rol di dalam rusun.
"Kami ada grup WA ada imbauan. Sekarang masalah sampah juga untuk memilah. Jadi, di grup. Tidak dalam pertemuan formal," ungkapnya.Â
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPU Menolak Minta Maaf Terkait Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Persentase Penduduk Miskin DIY Paling Tinggi di Pulau Jawa, Ini Penjelasan Pemda dan DPRD
- Warga Sanden Minta Kompos Dikasih Sampah, DLH Jogja Akui Ada Kesalahan
- Sejak Januari, Ada 3.000 Lebih Kendaraan di Gunungkidul Terkena Tilang
- Sertifikat Prestasi Ditolak, Ratusan Siswa di Jogja Gagal Dapatkan Penambahan Nilai PPDB 2024
- Antisipasi Ancaman Malware, Diskominfosan Jamin Sistem Jaringan Pemkot Dilengkapi Enkripsi
Advertisement
Advertisement