Nilai Ganti Rugi Tol Jogja Solo YIA Sempat Ditolak Warga Banaran Lor Banguncipto Kulonprogo
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO— Sebanyak 115 warga Padukuhan Banaran Lor di Banguncipto sudah mendapat besaran nilai penggantian atas tanah dan asetnya yang terkena pembangunan jalan tol Jogja-Solo-YIA seksi tiga.
Proses musyawarah ganti rugi lahan Tol Jogja-YIA pada Senin (23/9/2024) berlangsung lancar dan kondusif. Hanya sejumlah warga yang belum berkenan dengan besaran nilai dari ganti rugi tersebut.
Advertisement
Dijelaskan oleh Lurah Banguncipto, Boiran ditolaknya besaran uang ganti kerugian oleh sejumlah warga terdampak karena adanya kesalahpahaman saja. "Setelah dijelaskan oleh Tim Appraisal yang menentukan harga nilai tersebut langsung diterima, hal yang wajar," tuturnya.
Boiran menyebut besaran nilai ganti rugi variatif dan hanya diketahui oleh warga yang terdampak Tol Jogja-YIA. Setiap warga yang lahannya terdampak mendapat amplop berisi surat penjelasan nilai ganti rugi lengkap dengan rinciannya.
"Misalnya lahan yang terdampak berapa meter dihargai berapa, lalu di atas lahan itu ada aset apa juga dihitung dan dicantumkan nilainya, termasuk pohon-pohon juga diberi harga penggantian," paparnya.
Setelah musyawarah ganti rugi Tol Jogja-YIA itu rampung, jelas Boiran, warga yang terdampak diminta bikin rekening bank sebagai medium pengiriman uang tersebut. "Tadi dari pihak bank juga turut memberikan sosialisasi, jika rekening sudah dibikin maka pencairan uang ganti rugi segera dilakukan," jelasnya.
Dilakukan Bertahap
Kepala Seksi Pengadaan Tanah BPN Kulonprogo, Ade Setiya Budi yang turut hadir dalam musyawarah itu menyebut besaran ganti rugi sesuai dengan hasil penilaian Tim Appraisal. "Proses musyawarah di Banguncipto ini jadi yang pertama di Kulonprogo untuk Tol Jogja-YIA, selanjutnya akan dilakukan pada tiga titik lagi," ungkapnya.
Tiga kalurahan yang menyusul Banguncipto dalam musyawarah ganti rugi Tol Jogja-YIA ini adalah Kalurahan Pengasih, Karangsari, dan Kaliagung. "Sedangkan untuk titik lain segera dijadwalkan setelah hasil penilaian harga dari Tim Apresial sudah diputuskan," jelas Ade.
Ade menyebut tahapan proses pembebasan lahan Tol Jogja-YIA beragam karena tantangan saat pengukuran juga berbeda-beda. Ia mencontohkan di terdapat padukuhan lain di Kalurahan Banguncipto yang masih dalam tahap lelang proses pelaksana appraisal.
"Padahal masih satu kalurahan tapi tahapannya berbeda, artinya kami minta agar warga terdampak bersabar karena proses yang ada berbeda-beda," katanya.
BPN Kulonprogo, jelas Ade, juga mengimbau agar warga terdampak bijak dalam membelanjakan uang ganti rugi. "Harapan kami aset yang terdampak dapat ditukar di lokasi lain dengan uang ganti rugi ini, mesti bijak dalam menggunakannya," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Natal dan Tahun Baru, Hampir 500 Ribu Kendaraan Telah Keluar dari Jabodetabek
Advertisement
Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Berita Populer
- Wujudkan DIY sebagai Destinasi Wisata Ramah Muslim
- Amankan Natal dan Tahun Baru, Polresta dan Satpol PP Jogja Kerahkan Ratusan Personel
- DIY Bakal Kedatangan 9,4 Juta Orang, Ribuan Personel Diterjunkan Amankan Libur Akhir Tahun
- Diduga Bekerja ke Kamboja Secara Non Prosedural, Imigrasi Yogyakarta Cegah Keberangkatan 3 WNI
- Sepekan Belum Ditemukan, Pencarian Korban Sungai Mbelik Bantul Dihentikan
Advertisement
Advertisement