Besok Pilkada, Begini Program Unggulan yang Dimiliki Calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Masyarakat Sleman akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024, Rabu (27/11/2024) mulai pukul 07.00-13.00 WIB. Kontestasi ini menampilkan pertarungan antara Calon Bupati dan Wakil Bupati Kustini Sri Purnomo-Sukamto melawan Harda Kiswaya-Danang Maharsa.
Sebelum mencoblos, Masyarakat bisa mengetahui visi misi dari tiap pasangan calon sehingga dapat menjadi referensi memilih saat di TPS. Berikut program unggulan dan prioritas calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman di pilkada 2024 berdasarkan nomor urut:
Advertisement
Kustini-Sukamo (Kusuka)
Pasangan nomor urut satu ini memiliki visi terwujudnya Sleman Sebagai Rumah Bersama yang Cerdas, Kolaboratif dan Mandiri Menuju Masyarakat Sejahtera yang Berkeadilan. Adapun misinya adalah inovasi birokrasi dengan mewujudkan tata pemerintahan yang inovatif dan kolaboratif dengan anggaran yang tepat guna; pemberdayaan sumber daya manusia diwujudkan dengan memperkuat SDM melalui Pendidikan, kesehatan, kesetaraan gender, serta peran aktif perempuaan, pemuda, lansia produktif dan disibilitas; pengentasan kemiskinan dengan menciptakan lapangan kerja dan mengembangkan ekonomi kreatif berbasis kemandirian desa; berbudaya dan harmoni ditempuh dengan menguatkan toleransi dan harmoni antarumat beragama serta melestarikan kekayaan budaya lokal untuk masyarakat yang sejahtera.
Terakhir, adalah pembangunan berkelanjutan yang berorientasi pada masa depan, mejaga keseimbangan antara kebutuhan manusia, lingkungan dan ekonomis serta memastikan kualitas hidup yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Visi dan misi milik Kusuka dijabarkan dalam 25 program prioritas yang meliputi posyandu siklus hidup terintegrasi; jaminan kesehatan gratis; sport center kalurahan; beasiswa sleman; modernisasi fasilitas Pendidikan; pesantren juara. Selanjutnya ada tunjangan RT-RW; Kusuka sehat jiwa; Gen Z job center; apik dalane, padang jagate; tunjangan anak yatim; kolaborasi ekonomi Sleman.
Selain itu, ada juga pengembangan kawasan ekonomi baru; pemasangan CCTV kampung; bantuan alat pertanian modern; inovasi pertanian; apresiasi pahlawan Masyarakat; pinjaman modal UMKM; lansia Sleman produktif. Selanjutnya, apresiasi pemuka agama; wifi gratis komunitas; insentif tiap padukuhan; perempuan maju, aman dan berkarya; Sleman bebas sampah hingga air bersih untuk semua.
Harda Kiswaya-Danang Maharsa
Pasangan nomor urut dua ini memilih tagline Sleman Baru sesuai dengan nama partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Sleman Baru. Visi dari pasangan ini membangun Masyarakat kabupaten Sleman yang maju adil Makmur Lestari dan berkeadaban.
Adapun misinya antara lain meningkatkan pembangunan manusia yang produktif, berkualitas dan berkepribadian melalui sektor pendidikan dan pelatihan. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana, guna menjamin pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan.
Menjamin akses kesehatan yang adil dan pelestarian lingkungan hidup yang berkelanjutan. Mewujudkan keadilan sosial ekonomi melalui sektor pertanian, UMKM, pariwisata, serta sektor ekonomi inklusif dan kreatif.
Mewujudkan reformasi birokrasi bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta menjunjung tinggi tegaknya hukum demi menjamin hak-hak rakyat. Pemajuan kebudayaan dalam semangat kebhinekaan, toleransi, dan keistimewaan DIY.
Adapun visi misi ini dijabarkan ke dalam sejumlah program prioritas seperti Sleman Bagas Waras Cerdas; Sleman Resik Ijo Padang dan Nyaman (Sleman go green); Sleman Rahayu Sejahtera Selamat dan Penuh Berkah. Selanjutnya ada Sleman Gesit dan Ngayomi dan Sleman Ngrangkul Kabeh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kasus Korupsi KTP Elektronik, KPK Panggil Mantan Anggota DPR Teguh Juwarno
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Harga Minyakita Meroket di Sejumlah Tempat, Pekan Ini Mendag Panggil Distributor
- Belum 100% Selesai, Lintasan Lari di Stadion Gelora Handayani Retak karena Tanah Gerak
- Festival Sastra Yogyakarta 2024: Siaga Hadapi Perubahan Dunia Sastra
- Libur Akhir Tahun, Dishub Sleman Siapkan Skema Rekayasa Arus Lalu Lintas
- Nasib 2 Cagar Budaya Kulonprogo Terdampak Tol Belum Jelas
Advertisement
Advertisement