Advertisement

Mahasiswa Nusantara Bersatu, Tanam Ribuan Pohon Gayam di Hari Ibu

Yosef Leon
Jum'at, 06 Desember 2024 - 23:37 WIB
Arief Junianto
Mahasiswa Nusantara Bersatu, Tanam Ribuan Pohon Gayam di Hari Ibu Penanaman pohon. - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Ratusan mahasiswa dari berbagai penjuru Nusantara yang menuntut ilmu di Jogja menginisiasi aksi pelestarian lingkungan dalam peringatan Hari Ibu 22 Desember 2024 mendartang.

Tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Nusantara, mereka menggelar kegiatan Langkah Hijau Nusantara, Tanda Cinta Ibu untuk Pertiwi dengan fokus pada penanaman pohon gayam (Inocarpus fagifer) di kawasan sempadan Kali Kuning, Desa Wisata Bulak Sawah, Wedomartani, Sleman.

Advertisement

Aksi penanaman pohon ini tidak hanya sekadar kegiatan seremonial, tapi memiliki makna mendalam. Pohon gayam, yang dikenal memiliki akar kuat dan tajuk rindang, dipilih karena kemampuannya dalam mencegah erosi, menyerap karbon dioksida, serta memperkaya keanekaragaman hayati.

“Pohon gayam sangat cocok ditanam di kawasan sempadan sungai seperti Kali Kuning. Selain berfungsi sebagai penahan erosi dan penyerap karbon, pohon ini juga akan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan sekitar,” ungkap Ketua Aliansi Mahasiswa Nusantara, Altingia Arie, Jumat (6/12/2024).

Lebih lanjut, Altingia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan kepada sosok ibu yang telah melahirkan dan mendidik. “Menanam pohon gayam adalah persembahan kami kepada ibu pertiwi. Dengan merawat alam, kita turut menjaga warisan yang berharga bagi generasi mendatang,” imbuhnya.

Aksi penanaman pohon ini tidak hanya melibatkan mahasiswa, tapi juga masyarakat umum dari berbagai kalangan usia. Berbagai kegiatan menarik seperti njlajah alam, pos teko seger, menanam harapan, lomba ngTop, hingga pagelaran seni turut memeriahkan acara.

“Kami ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam menjaga lingkungan. Melalui kegiatan ini, kami berharap tumbuh kesadaran akan pentingnya pelestarian alam,” ujar Altingia.

Koordinator acara Yermia Bonggabulawan yang juga mahasiswi asal Sulawesi Barat menyebutkan, ada sebanyak 38 pohon gayam yang nantinya akan ditanam untuk merepresentasikan jumlah provinsi di Indonesia. "Hal itu sebagai simbol dari persembahan masing-masing provinsi di seluruh daerah Nusantara," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ojol Hanya Peroleh BHR Rp50.000, Wamenaker Emosi

News
| Selasa, 01 April 2025, 22:17 WIB

Advertisement

alt

Dusun Mlangi dan Jejak Islam di Jogja

Wisata
| Minggu, 23 Maret 2025, 22:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement