Advertisement
Dapur Makan Gratis Kodim Akan Layani Siswa di Empat Sekolah di Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Program makan bergizi gratis di Gunungkidul belum dijalankan. Hal ini dikarenakan dapur untuk mengolah makanan masih dalam proses pembangunan hingga sekarang.
Komandan Kodim 0730/GK, Letkol Inf Roni Hermawan mengatakan, program makan bergizi masih dalam tahap persiapan. Salah satunya penyiapan dapur sehat untuk lokasi memasak makanan yang akan disajikan ke para siswa setiap harinya.
Advertisement
“Lokasi dapur ada di sekitar Kodim. Sekarang masih dalam proses penyiapan dan perbaikan,” kata Roni kepada wartawan, Selasa (14/1/2024).
Menurut dia, lokasi dapur perlu diperbaiki karena ada keretakan pada bangunan yang disediakan. Oleh karena itu, sebelum dioperasikan, maka butuh pembenahan-pembenahan agar pelaksanaan dapat berjalan dengan lancar.
“Jalan menuku dapur juga perlu diperbaiki. Untuk perbaikan, kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Gunungkidul,” katanya.
Roni mengakui bahwa kendala tidak hanya menyangkut penyiapan lokasi memasak. Namun, lanjut dia, juga kekurangan armada pengangkutan.
BACA JUGA: Datangi DPRD Kota Jogja, Pedagang Teras Malioboro 2 Minta Pengundian Diulang
Hingga saat ini, Kodim baru memiliki dua unit armada pengangkutan dengan kapasitas 1.000-1.500 boks makanan per unitnya.
Adapun siswa yang dilayani mencakup beberapa sekolah seperti siswa di SD Negeri 1 Wonosari; SMP Negeri 1 Wonosari; SMA Negeri 1 Wonosari dan SMK Negeri 3 Wonosari.
“Nantinya juga ada pembagian makan bergizi gratis kepada ibu hamil. Nantinya, kami akan melayani program ini di radius tiga hingga lima kilometer,” katanya.
Perwakilan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Gunungkidul, Hyndun Astry mengatakan, program makan bergizi gratis belum bisa terlaksana. Ia memerkirakan, pelaksanaannya baru siap sekitar dua minggu ke depan.
Menurut dia, hingga sekarang masih dalam tahap persiapan. Salah satunya dengan menyiapkan lokasi dapur sehat untuk mengolah makanan yang disajikan ke para siswa.
“Masih proses sehingga program makan bergizi di Gunungkidul belum dijalankan,” kata Astry.
Selain permasalahan penyiapan dapur sehat yang belum rampung, ia juga mengakui hingga sekarang juga masih melakukan validasi terhadap sasaran penerima makanan ini.
“Masih didata dan divalidasi. Mulai dari sekolah hingga jumlah sasaran murid yang menerima makan bergizi gratis,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Eksespi Hakim Heru Hanindyo Ditolak, Sidang Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Dilanjutkan
Advertisement
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Selasa 14 Januari 2025, Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis, Pembangunan Kelok 23 Gunungkidul, Daftar Hitam Rekanan
- Pemkot Jogja Perketat Pengawasan Penjualan Daging Sapi Imbas Merebaknya PMK di Sejumlah Daerah
- KAI Wisata Beri Diskon Hotel Transit di Selasar Malioboro
- Atasi Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku, Pemda DIY Ajukan 100 Ribu Dosis Vaksin ke Kementan
- Kodim Bangun Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul
Advertisement
Advertisement