Advertisement

Bantuan Pangan Rp10,56 Miliar Pemkab Kulonprogo Sasar 4.400 Keluarga

Triyo Handoko
Rabu, 19 Februari 2025 - 14:17 WIB
Ujang Hasanudin
Bantuan Pangan Rp10,56 Miliar Pemkab Kulonprogo Sasar 4.400 Keluarga FOTO: Suasana peluncuran BNPT oleh Penjabat Bupati Kulonprogo, Srie Nurkyatsiwi (tengah) pada Selasa (18/2 - 2025) di Kalurahan Banjarasri, Kapanewon Kalibawang. Humas Pemkab Kulonprogo

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO–Pemkab Kulonprogo telah meluncurkan program bantuan pangan non-tunai (BNPT) untuk 2025 ini yang menyasar 4.400 keluarga. Masing-masing keluarga mendapat pangan senilai Rp200 ribu untuk tiap bulannya.

Bantuan ini bersumber dari APBD Kulonprogo 2025 yang total nilainya mencapai Rp10,56 miliar. Meski begitu bantuanya berupa bahan pangan dengan komoditas yang mengandung karbohidrat, protein hewani dan nabati, hingga vitamin seperti buah dan ayur.P

Advertisement

Program ini diampu Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-P3A) Kulonprogo. BNPT ini jadi program rutin yang tetap dijalankan hingga tahun ini.

Penerima manfaat ini tidak mengalami perubahan jumlah dibanding sebelumnya. Kepala Dinsos-P3A Kulonprogo, Lucius Bowo Pristiyanto menjelaskan pada Rabu (19/2/2025) bahwa sistem penyaluran BNPT menggunakan e-warung yang tersebar pada 24 titik di seluruh kapanewon di wilayahnya.e

Penerima bantuan ini memiliki kartu uang elektronik, jelas Bowo, yang dapat ditukar dengan bahan pangan di e-warung tersebut. “Bahan pangan yang disediakan di e-warung ini juga dari lokal sehingga turut memberdayakan masyarakat di sekitarnya juga,” jelasnya, Rabu siang.

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Harga Bahan Pangan di Kulonprogo Stabil

Bowo menerangkan bantuan sosial ini melibatkan organisasi perangkat daerah lain seperti Dinas Pertanian yang menyediakan beras dan sayuran, lalu Dinas Kelautan dan Perikanan menyedikan olahan ikan, hingga Dinas Koperasi dan UKM yang turut memberdayakan e-warung yang ada. “Tujuan program ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarkat Kulonprogo,” tuturnya.

Kuota penerima bantuan sosial ini, lanjut Bowo, diputuskan bersama yang tertuang dalam peraturan bupati (Perbup). "Kuota di 2025 sudah ditentukan melalui Perbup, apabila pada perjalanan ditemukan data penerima yg sudah meninggal, pindah penduduk atau sudah naik kelas dirasa sudah mampu maka prosesnya nanti melalui Musyawarah Kalurahan,” ungkapnya.

Program BNPT ini diluncurkan Penjabat Bupati Kulonprogo, Srie Nurkyatsiwi pada Selasa (18/2/2025) di Kalurahan Banjarasri, Kapanewon Kalibawang. “Bantuan ini adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Siwi menyebut bantuan ini juga melibatkan banyak pihak dalam upaya sinergi mengatasi kemiskinan. "Barang yang di peruntukan untuk masyarakat berasal dari produk lokal yang ada, artinya perputaran uang beredar di Kulonprogo saja, ada komoditas lokal nya gula jawa contohnya,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Saatnya Berkarya Membangun Jogja

Saatnya Berkarya Membangun Jogja

Jogjapolitan | 7 hours ago

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Megawati Perintahkan Kepala Daerah yang Diusung PDIP Tidak Mengikuti Retret di Magelang

News
| Jum'at, 21 Februari 2025, 06:17 WIB

Advertisement

alt

Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature

Wisata
| Senin, 17 Februari 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement