Advertisement
Jelang Lebaran, Pemkab Kebut Penambalan Jalan Rusak di Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul terus melakukan perbaikan jalan dengan cara penambalan. Langkah ini sebagai upaya memastikan akses Masyarakat lebih aman serta mengurangi risiko kecelakaan saat Lebaran.
Kepala DPUPRKP Gunungkidul, Rakmadian Wijayanto mengatakan, untuk persiapan menyambut Perayaan Idulfitri 2025 juga ikut berperan. Salah satunya memastikan kondisi jalan bisa dilalui saat mudik maupun arus balik.
Advertisement
Meski demikian, ia mengakui hingga sekarang belum ada rencana perbaikan jalan dengan skala besar. Dia berdalih masih menunggu pembaharuan aplikasi dalam proses Lelang sehingga tender pengerjaan belum bisa terlaksana.
“Tetap ada upaya perbaikan dan sudah dimulai. Target kami, penambalan jalan berlangsung hingga H-5 Lebaran sudah selesai semua,” katanya, Selasa (18/7/2025).
Menurut dia, ada 14 ruas jalan yang dikerjakan untuk ditambal sebelum lebaran. Ruas ini berada di wilayah Ibukota Kabupaten, daerah perbatasan dan lokasi lain yang mendesak diperbaiki.
“Untuk pemeliharaan jalan dengan penambalan, kita alokasikan anggaran sebesar Rp1,8 miliar. Jumlah ini untuk memperbaiki selama 2025,” katanya.
Disinggung mengenai kebijakan efisiensi yang diinstruksikan Pemerintah Pusat melalui Instruksi Presiden No.1/2025, Rakhmadian tidak menampik program yang dipersiapkan banyak yang dibatalkan. Untuk perbaikan jalan, ia mengakui ada pemangkasan hingga Rp18 miliar, sehingga ada program yang terpaksa ditunda pengerjaannya.
“Sangat terpegaruh karena ada program perbaikan jalan yang harus dibatalkan karena adanya efisiensi,” kata mantan Kepala Dinas Perhubungan ini.
Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih mendukung penuh upaya pemeliharaan jalan rusak oleh DPUPRKP dengan cara penambalan. Menurut dia, langkah ini sangat dibutuhkan untuk perbaikan dalam jangka waktu yang pendek.
“Seharusnya bisa diperbaiki secara total, tapi karena keterbatasan anggaran maka penambalan bisa dilakukan,” katanya.
Menurut dia, kondisi jalan yang baik sangat dibutuhkan, khususnya menyambut perayaan Idulfitri di kampung halaman di Gunungkidul. Upaya penambalan juga sebagai langkah mengurangi risiko kecelakaan pada saat perayaan berlangsung.
“Penambalan untuk memastikan kondisi jalan tidak berbahaya sehingga risiko kecelakaan dapat dikurangi. Saya juga sudah melihat secara langsung proses perbaikan di jalur menuju Gua Pindul, mudah-mudahan penaganan bisa sesuai rencana awal dan Lebaran sudah bisa memberikan kenyamanan bagi pemudik,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Uniknya Cumalikizik, Desa Peninggalan Era Ottoman yang Berusia 700 Tahun Lebih
Advertisement
Berita Populer
- Disdik Gunungkidul Tetap Gelar ASPD Tahun Ini, Berikut Jadwal Ujiannya
- Niat, Waktu dan Doa Ketika Mengeluarkan Zakat Fitrah
- Dishub Kota Jogja Siapkan GOR Amongrogo Jadi Parkir Insidental Saat Libur Lebaran
- Destinasi Wisata yang Mati Suri di Bantul Sulit Dihidupkan Kembali
- Peminat Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Jogja Rendah
Advertisement
Advertisement