Advertisement
Puncak Arus Balik Iduladha 2025 dengan Kereta Api dari Jogja Diprediksi Mulai Minggu 8 Juni

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Puncak arus balik Iduladha via Kereta Api dari wilayah Daop 6 Jogja diprediksi terjadi mulai besok Minggu (8/6/2025). Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih mengatakan, volume keberangkatan pada besok tercatat mencapai 19.135 penumpang.
Volume keberangkatan dari Jogja lebih banyak lagi pada hari Senin (9/6/2025) yang mencapai 19.958 orang. Angka ini masih bisa bertambah seiring dengan masih dibukanya penjualan tiket kereta.
Advertisement
Adapun volume kedatangan penumpang di stasiun wilayah Daop 6 Yogyakarta mulai melandai. Diperkirakan akan ada 13.454 kedatangan penumpang pada Sabtu (7/6/2025).
“Untuk volume kedatangan penumpang KA jarak jauh cenderung stabil dan keberangkatan diperkirakan akan mulai meningkat Minggu (8/6) dan Senin (9/6) karena memang arus balik,” kata Feni, Sabtu (7/6/2025).
Puncak kedatangan penumpang sendiri telah terjadi pada Kamis (5/6) dengan 25.784 penumpang, sedangkan hari selanjutnya sudah mulai menurun di 20.480 penumpang.
Feni mengimbau bagi calon penumpang yang belum memiliki tiket pada puncak arus balik agar dapat segera mempersiapkan demi menghindari kehabisan tiket.
Adapun tingkat okupansi keberangkatan awal stasiun Daop 6 pada hari ini pukul 09:00 WIB mencapai 125 persen, dengan penjualan sebesat 125.249 tempat duduk dari yang disediakan sebanyak 99.982 tempat duduk.
"Angka ini tercapai karena beberapa KA mencatatkan okupansi yang cukup fantastis karena permintaan pelanggan yang sangat tinggi dibandingkan dengan tempat duduk yang disediakan sehingga dalam 1 tempat duduk terjual beberapa kali," jelasnya.
Berikut ini ialah 10 kereta dengan tingkat okupansi tertinggi hingga di atas 100%.
1. Sri Tanjung (278) dengan okupansi 534%
2. Bengawan (281) dengan okupansi 479%
3. Joglosemarkerto (187) dengan okupansi 202%
4. Joglosemarkerto (193) dengan okupansi 190%
5. Taksaka (47) dengan okupansi 148%
6. Taksaka (45) dengan okupansi 109%
7. Jaka Tingkir (255) dengan okupansi 109%
8. Argo Lawu (13) dengan okupansi 109%
9. Progo (257) dengan okupansi 106%
10. Taksaka (43) dengan okupansi 104%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gandum dan Kedelai Jadi Fokus Rencana Impor Pertanian Senilai Rp73,4 Triliun dari AS
Advertisement

Dubes RI untuk Kanada Muhsin Syihab Temui Pahlawan Budaya Indonesia
Advertisement
Berita Populer
- Tata Kawasan Mrican Segmen 2, DPUPKP Sleman Segera Usulkan Pendanaan Rp17 Miliar ke Pusat
- Peringati Hari Anak Nasional 2025, RSUD Prambanan Resmikan Ruang Tunggu dan Ruang Bermain Anak
- 34 Kasus Leptospirosis Ditemukan di Kulonprogo Selama 2025, Korban Meninggal 5 Orang, Mayoritas Petani
- Pembebasan Lahan Tol Jogja-YIA, Rp30 Miliar Uang Ganti Rugi Disalurkan untuk 19 Penerima di Banyuraden Sleman
- Disdik Sleman Kesulitan Menelusuri Sekolah yang Melakukan Pungutan Seragam
Advertisement
Advertisement