Advertisement
Kisah Husein Sastranegara Perintis TNI AU Meninggal Kecelakaan Pesawat di Jogja, Akan Diabadikan Monumen

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Husein Sastranegara seorang pahlawan nasional yang diabadikan menjadi nama Pangkalan Udara di Bandung. Ia dikenal sebagai salah satu perintis TNI AU (dahulu bernama AURI).
Berdasarkan data diolah dari berbagai sumber Husein sebenarnya lahir dan besar di Jawa Barat bahkan pendidikan seluruhnya diperoleh di Jawa Barat. Di masa revolusi, sebagai anak seroang Demang, Husein tentu tidak sulit mengenyam pendidikan. Setelah lulus dari Europese Legere School (ELS) di Bandung kemudian ke Hogere Burger School (HBS) dan berpindah ke HBS di Jakarta. Lalu melanjutkan ke Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang Institut Teknologi Bandung).
Advertisement
Husein meninggalkan kuliahnya untuk berlatih sebagai penerbang militer dididik Belanda Militaire Luchtvaart School di Kalijati, Subang. Ia lulus mendapatkan brevet penerbang. Menariknya, Husein pernah meninggalkan dunia penerbangan dan beralih ke Sekolah Inspektur Polisi di Sukabumi.
BACA JUGA: Viral di Media Sosial, Kementerian Pariwisata Masukkan Pacu Jalur dalam Agenda KEN 2025
Akan tetapi tenaganya dibutuhkan untuk mempertahankan Lapangan Terbang Andir di Bandung dan ia pun kembali ke dunia penerbangan. Setelah berdinas di Bandung, ketika ibu kota Indonesia berpindah dari Jakarta ke Yogyakarta, Husein mengikuti atasan. Sehingga saat di Jogja, ia bersama sejumlah penerbang lainnya seperti Adisutjipto melakukan berbagai upaya untuk menghidupkan dan mempertahankan Lapangan Udara Maguwo dengan memanfaatkan pesawat butut peninggalan Jepang.
Takdir berkata lain, Husein bersama Rukidi meninggal saat pesawat latih Cukiu yang dikemudikannya jatuh di Kampung Gowongan Lor, Yogyakarta. Peristiwa nahas itu terjadi pada 26 September 1946. Guna mengenang pahlawan nasional tersebut rencananya akan dibangun monumen Husein Satranegara di Jogja.
Rencana ini sudah dikomunikasikan antara TNI AU dengan Pemda DIY melalui pertemuan Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X dengan Direktur Administrasi Akademi Angkatan Udara (AAU), Kolonel Adm Dody Sumardi, dalam audiensi di Gedhong Pareanom, Kompleks Kepatihan, Senin (14/7/2025) lalu.
Kolonel Dody membenarkan bahwa Husein Sastranegara gugur saat menerbangkan pesawat Cukiu, pesawat yang kala itu digunakan untuk mendukung perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Keberadaan monumen di lokasi jatuhnya pesawat bukan hanya menjadi penanda sejarah, tetapi juga pengingat bagi generasi muda tentang pengorbanan yang dilakukan para pionir penerbangan militer Indonesia.
“Kami dari AAU mewakili TNI Angkatan Udara menyampaikan kepada Sri Paduka bahwa kita memiliki pahlawan yang gugur di daerah Gowongan. Beliau gugur dalam perjuangan, dan kami ingin memberi penghargaan dengan membangun prasasti atau monumen untuk memperingati beliau,” katanya dikutip Kamis (16/7/2025).
BACA JUGA: Perayaan 80 Tahun Kemerdekaan Indonesia Bakal Dilakukan di Jakarta
Sri Paduka menyambut baik inisiatif tersebut dan menekankan pentingnya menghargai jasa-jasa tokoh bangsa yang telah mendarmabaktikan hidupnya bagi negara. Ia menilai monumen tidak hanya menjadi simbol penghormatan, melainkan juga sarana edukasi sejarah bagi masyarakat luas, khususnya generasi muda di Yogyakarta dan sekitarnya.
“Kami mendukung penuh karena Pak Husein adalah salah satu tokoh yang menginspirasi dan salah satu founding father dalam Angkatan Udara. Hal ini menjadi bagian dari kenangan bangsa,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bongkar Peredaran Beras Oplosan, Mentan Tegaskan Bukan Pencitraan
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja Berangkat Hari Ini (16/7/2025), dari Stasiun Palur Sampai Tugu Jogja
- Jadwal KA Prameks dari Jogja ke Kutoarjo PP, Hari Ini Rabu 16 Juli 2025
- Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul, Rabu 16 Juli 2025
- Update Jadwal KRL Jogja Solo per Rabu, 16 Juli 2025, Lengkap dari Stasiun Tugu hingga Palur
- Jadwal Layanan SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Ini, Rabu 16 Juli 2025
Advertisement
Advertisement