Advertisement
Hari Ibu, Klub Aquativ 21 Top Klas Bantul Gelar Bakti Sosial
Para lansia yang berada di Panti Sosial Tresna Werda terlihat gembira saat dikunjungi oleh Klub Aquativ Therapi 21 Top Klas Bantul. - Harian Jogja - Kiki Luqman
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Klub Aquativ Therapi 21 Top Klas Bantul menggelar bakti sosial di Panti Sosial Tresna Werda Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Bantul, Senin (22/12/2025), bertepatan dengan peringatan Hari Ibu sebagai bentuk kepedulian terhadap para lanjut usia.
Ketua Klub Aquativ 21 Top Klas, Anti, mengatakan bakti sosial tersebut menjadi momen pertama bagi komunitasnya sejak terbentuk sekitar enam bulan lalu. Momentum Hari Ibu dipilih sebagai waktu yang tepat untuk berbagi kebahagiaan dengan para lanjut usia (lansia), khususnya para ibu yang tinggal di panti wreda.
Advertisement
“Ini first moment kami. Tepat di Hari Ibu, kami bersama grup ingin berbagi dengan eyang-eyang di sini supaya bisa sama-sama berbahagia. Bagi kami ini kebahagiaan yang luar biasa,” kata Anti.
Anti menjelaskan pemilihan Panti Wreda Kasongan dilatarbelakangi oleh makna Hari Ibu yang identik dengan sosok perempuan. Melalui kegiatan ini, pihaknya ingin memberikan hiburan dan perhatian kepada para lansia perempuan yang tinggal di panti tersebut.
BACA JUGA
“Karena pas Hari Ibu, jadi pas juga dengan ibu-ibu atau eyang-eyang yang ada di sini,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, bantuan disalurkan kepada sekitar 80 lansia penghuni panti. Selain itu, sebanyak 20 anggota Aquativ 21 Top Klas turut hadir dan terlibat langsung dalam kegiatan. Namun demikian, tidak semua lansia dapat mengikuti acara karena kondisi kesehatan.
“Tadi masih banyak amplop yang belum diberikan karena ada eyang yang tidak bisa hadir, kemungkinan karena sakit,” jelas Anti.
Rangkaian kegiatan bakti sosial diisi dengan hiburan seperti menari, bernyanyi bersama, serta interaksi hangat antara anggota komunitas dan para lansia. Anti menyebut kegiatan tersebut bertujuan memberikan motivasi sekaligus menghibur para penghuni panti.
“Tujuan kami menghibur. Banyak yang menangis karena terharu, tapi kami ingin mereka bisa bahagia bareng, nyanyi bareng,” ungkapnya.
Ia menambahkan kegiatan tersebut berlangsung secara spontan setelah sesi latihan aquativ therapi, dengan durasi sekitar satu jam. Antusiasme para lansia terlihat selama kegiatan berlangsung.
Dalam kesempatan itu, Anti juga menyoroti peran perempuan yang dinilainya sangat luar biasa. Menurutnya, perempuan tidak hanya berperan dalam mengasuh keluarga, tetapi juga banyak yang bekerja dan berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup.
“Perempuan itu luar biasa. Tidak hanya merawat anaknya, tapi banyak ibu-ibu yang juga mencari nafkah,” katanya.
Anti turut menceritakan latar belakang anggota komunitas Aquativ 21 Top Klas yang sebagian besar memiliki keluhan kesehatan, terutama saraf kejepit. Meski masih tergolong muda, para anggota merasakan manfaat signifikan dari aquativ therapi yang rutin dijalani.
“Member kami kebanyakan punya keluhan saraf kejepit. Alhamdulillah, dalam empat bulan ini kondisinya sudah jauh membaik,” ujarnya.
Anti berharap kegiatan bakti sosial seperti ini dapat terus dilakukan sebagai bentuk kepedulian komunitas terhadap masyarakat, khususnya para lansia.
Kegiatan bakti sosial Hari Ibu ini menjadi langkah awal Aquativ Therapi 21 Top Klas Bantul untuk memperkuat kepedulian sosial dan kebersamaan dengan para lansia di wilayah Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kemenhub: Bus Cahaya Trans Kecelakaan di Tol Krapyak Tak Laik Jalan
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



