Advertisement

RS Ngoro-oro Diresmikan, Perkuat Akses Kesehatan Utara Gunungkidul

David Kurniawan
Sabtu, 27 Desember 2025 - 17:37 WIB
Sunartono
RS Ngoro-oro Diresmikan, Perkuat Akses Kesehatan Utara Gunungkidul Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih saat meninjau Gedung Rumah Sakit Pratama di Kalurahan Ngoro-oro, Patuk. Sabtu (27/12/2025).Harian Jogja - David Kurniawan.

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningih meresmikan gedung layanan Rumah Sakit Pratama Ngoro-oro di Kalurahan Ngoro-oro, Patuk, Sabtu (27/12/2025) sebagai upaya memperluas akses kesehatan masyarakat wilayah utara.

Rumah sakit tersebut dilengkapi 40 tempat tidur, masing-masing 20 unit di lantai satu dan dua. Keberadaannya diharapkan mampu mengurangi ketergantungan warga Patuk dan Gendangsari terhadap rumah sakit rujukan yang jaraknya relatif jauh.

Advertisement

Pembangunan RS Pratama Ngoro-oro telah dimulai sejak 2019, namun sempat terhenti akibat pandemi Covid-19. Pada 2025, pembangunan kembali dilanjutkan meski anggaran yang terealisasi baru Rp3,7 miliar dari pagu awal Rp11 miliar.

“Fasilitas ruang perawatan di Rumah Sakit Ngoro-oro ini ada 40 tempat tidur. 20 tempat tidur berada di lantai satu dan lantai dua juga ada 20 tempat tidur,” kata Mbak Endah di sela-sela peresemian.

Dia menjelaskan, pembangunan rumah sakit ini bukan hanya sebatas bangunan fisik. Namun, yang terpenting adalah untuk pelayanan dan pengabdian ke masyarakat agar memberikan kemudahan akses di bidang kesehatan.

“Kesehatan ini penting karena menjadi pondasi utama untuk peningkatan produktivitas sehingga upaya mewujudkan kesejahteraan dapat direalisasikan. Makanya, keberadaan rumah sakit ini penting demi kemudahan akses kesehatan masyarakat,” katanya.

Mbak Endah mengakui, proses pembangunan gedung rumah sakit ini melalui jalan berliku. Dibangun pertama kali di 2019, namun terpaksa berhenti karena hantaman pandemi corona.

“Baru bisa dilanjutkan tahun ini. itupun anggarannya tidak penuh karena dari pagu yang disediakan di awal Rp11 miliar, baru bisa direalisasikan Rp3,7 miliar karena adanya program efisiensi dari Pemerintah Pusat,” katanya.

Meski demikian, pihaknya berkomitmen untuk memberikan kemudahan akses kesehatan di masyarakat. keberadaan Rumah Sakit Ngoro-oro salah satunya memenuhi layanan bagi masyarakat di wilayah utara di Kabupaten Gunungkidul.

“Untuk warga Patuk maupun Gendangsari tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh agar mendapatkan layanan kesehatan yang memadai. Di sisi lain, saya juga meminta kepda dinas kesehatan melakukan rebranding pelayanan agar lebih berkualitas, humanis dan professional,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Ismono menambahkan, pembangunan Rumah Sakit Ngoro-oro sempat mandek beberapa tahun. Namun, sesuai dengan supervisi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta melanjutkan pembangunan tersebut.

“Harus dilanjutkan agar tidak jadi bangunan mangkrak sehingga pembangunannya dilanjutkan tahun ini,” katanya.

Secara perkembangan, gedung untuk pelayanan rumah sakit ini sudah jadi. Namun, Ismono tidak menampik agar bisa beroperasional secara penuh masih butuh proses panjang.

Menurut dia, untuk pengoperasian harus melengkapi izin yang dibutuhkan. Di sisi lain, juga ada penambahan sumber daya manusia di bidang kesehatan hingga melengkapi peralatan medis yang dibutuhkan.

“Ya kalau dilihat dari DED yang disusun agar bisa beroperasi penuh membutuhkan anggaran Rp40 miliar. Ini masih proses dan akan dilakukan bertahap,” katanya.

Meski Rumah Sakit Pratama Ngoro-oro belum bisa beroperasi secara penuh, namun ia memastikan bangunannya tidak akan mangkrak. Pasalnya, untuk sementara difungsikan untuk mendukung fasilitas perawatan di Puskesmas Patuk 2.

“Sudah dibangun jalan penghubung di antara keduanya. Yang jelas, kami komitmen untuk membangun Rumah Sakit Ngoro-oro, tapi butuh proses dan dukungan anggaran yang memadai,” katanya.

Pemkab Gunungkidul memastikan pengembangan RS Pratama Ngoro-oro dilakukan bertahap agar ke depan dapat beroperasi penuh dan menjadi penopang utama layanan kesehatan masyarakat di zona utara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan

Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan

News
| Sabtu, 27 Desember 2025, 19:57 WIB

Advertisement

Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting

Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting

Wisata
| Sabtu, 27 Desember 2025, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement