Advertisement
Banyak Pelajar di Gunungkidul Lebih Memilih Bekerja Ketimbang Sekolah, Begini Tanggapan Pemkab

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018, Pemkab Gunungkidul menyoroti beberapa hal. Salah satunya adalah terkait dengan banyaknya anak di Gunungkidul yang memilih bekerja ketimbang melanjutkan pendidikan.
Sekretaris Daerah (Sekda), Gunungkidul, Drajad Ruswandono mengatakan pada dasarnya hal itu tak jadi soal. Pilihan tersebut, kata dia, harus juga dibarengi dengan ketrampilan dan semangat bekerja.
Advertisement
Dia mengatakan banyak orang pintar atau berpendidikan tinggi tidak mempunyai semangat yang baik dalam bekerja. “Saat ini ada orang pintar tetapi tidak punya daya juang, tidak punya keterampilan, tidak punya gereget ya susah. Jadi pada dasarnya jika sudah memutuskan bekerja harus memiliki kesemua itu,” katanya seusai mengikuti upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Alun-Alun Wonosari, Rabu (2/5/2018).
Selain itu, Pemkab Gunungkidul diakuinya menaruh perhatian pada kemajuan teknologi. Menurutnya, kemajuan teknologi dinilai menjadi faktor utama yang mempengaruh pendidikan dan pola kehidupan anak sekolah saat ini.
BACA JUGA
“Saat ini anak sekolah sangat mudah mendapat informasi, jika tidak diimbangi literasi yang baik akan berdampak negatif ke anak. Guru dan orang tua diharapkan juga harus ada pemahaman menyikapi media, karena sikap antisosial emosional saling tuding berawal dari informasi yang salah,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Layanan Darurat Triple Zero (000) Australia Gagal, Diduga Terkait 4 Kematian
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Wacana Pembukaan Kembali Stasiun Kalasan Masih Dikaji
- 90 Persen EWS Banjir di Bantul Rusak, Akan Diperbaiki di 2026
- Masuk Masa Pancaroba, BPBD Gunungkidul Siagakan Tim Bencana
- Pelaku Pembunuhan Sopir Online di Bantul Divonis Seumur Hidup
- Pengamen Malioboro Dikumpulkan di 7 Titik Mulai 7 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement