Advertisement
KAWASAN KUMUH JOGJA : Kota Satelit Jadi Wacana, Mungkinkah Kulonprogo?

Advertisement
Kawasan kumuh Jogja mashi menjadi masalah yang diupayakan pemecahannya, salah satunya membuat kota satelit
Harianjogja.com, JOGJA- Tingginya kepadatan di bantaran Code membuat Pemda DIY memutuskan untuk melakukan pengembangan wilayah di luar wilayah kota Jogja untuk memecah konsentrasi penduduk.
Advertisement
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DIY Tavip Agus Rayanto mengatakan pihaknya mempertimbangkan untuk mengembangkan beberapa kota satelit di luar Jogja.
Salah satu yang diproyeksikan akan menjadi kawasan kota satelit ada tak jauh dari lokasi bandara baru di Kulonprogo. Selain sebagai kawasan penunjang bandara, keberadaan kota satelit di luar area kota Jogja dinilainya paling efektif karena bisa mengurangi penumpukan penduduk di satu kawasan.
“Lokasinya belum kami bahas lebih detail, tapi rencana itu sudah ada,” ungkap dia, baru-baru ini.
Sementara untuk mendukung kebutuhan air warga di perkotaan, Tavip mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan instalasi pengolahan air yang akan dikelola PDAM sebagai sumber air bersih warga.
Nantinya diharapkan pemenuhan air bersih cukup disuplai dari PDAM sehingga tak perlu lagi menyerap air tanah di area perkotaan yang kualitas dan kuantitasnya semakin menipis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Hanya Jerat Pasal Penculikan Terkait Kematian Kacab Bank di Jakarta
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 16 September 2025
- Cegah Cyberbullying, Pelajar DIY Dibekali Literasi Digital Komunikasi Hati
- Jadwal SIM Keliling Bantul Selasa 16 September 2025
- Jadwal DAMRI Selasa 16 September 2025: Bandara YIA ke Jogja
- Warga Binaan Lapas Perempuan Wonosari Diedukasi Kesehatan Reproduksi
Advertisement
Advertisement