Advertisement

Kantor Imigrasi Bantul Resmi Dibuka, Urus Paspor Tak Perlu Jauh

Rheisnayu Cyntara
Jum'at, 29 Desember 2017 - 22:40 WIB
Bhekti Suryani
Kantor Imigrasi Bantul Resmi Dibuka, Urus Paspor Tak Perlu Jauh

Advertisement

Permudah masyarakat, ULP Bantul diresmikan.

Harianjogja.com, BANTUL--Demi mempermudah layanan kepada seluruh masyarakat, Kantor Imigrasi Kelas I Yogyakarta meresmikan Unit Layanan Paspor Bantul yang terletak di Jalan Ringroad Barat, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan pada Kamis (28/12/2017). ULP ini dibuka untuk menjangkau masyarakat di wilayah Kabupaten Bantul, Kulonprogo, Magelang, dan Purworejo.

Advertisement

Kepala Kanwil kemenkunham DIY, Gunarto menuturkan dari tahun ke tahuh ada peningkatan pengurusan paspor yang cukup signifikan. Pada periode Januari hingga November 2017 ini saja tercatat ada 49.374 paspor yang dicetak.
Artinya dalam satu hari, kantor imigrasi pusat yang berlokasi di Jl. Solo, Maguwoharjo rata-rata melayani hingga 204 pemohon. Sehingga sering terjadi penumpukan antrean pengurusan paspor. Maka untuk meangatasi permasalahan tersebut, pihaknya kemudian membuka ULP Bantul ini.

“Tujuannya untuk mempermudah masyarakat yang ingin membuat paspor agar antrian tidak terlalu panjang,” katanya ditemui setelah peresmian ULP Bantul.

Apalagi menurut Gunarto, kini paspor menjadi kebutuhan penting masyarakat. Pasalnya makin banyak masyarakat yang melakukan perjalanan wisata hingga ke luar negeri, tidak hanya di dalam negeri saja.

Otomatis permintaan pembuatan paspor pun meningkat. Maka dengan dibukanya ULP Bantul yang letaknya strategis ini, ia berharap masyarakat dari wilayah Kabupaten Bantul, Kulonprogo, Magelang, dan Purworejo dapat lebih mudah mengakses layanan.

Plt Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Yogyakarta, M Yani Firdaus membenarkan hal tersebut. Menurutnya tidak hanya warga Bantul saja yang dapat mengakses layanan di ULP Bantul namun dari daerah lain yang masih masuk dalam kewenangannya. Sehingga volume pemohon paspor di kantor pusat dapat terpecah. Sebab ULP Bantul ini disiapkan untuk melayani sekitar 70-75 pemohon per hari.

Yani menambahkan fasilitas di ULP Bantul yang terdiri dari tiga lantai ini cukup lengkap. Lantai satu digunakan untuk pelayanan permohonan pembuatan paspor yang dilengkapi dengan dua booth untuk mengambil foto pemohon, ruang tunggu dan ruang menyusui.

Lantai dua digunakan untuk ruang pencetakan paspor, sedangkan lantai tiga digunakan untuk tempat istirahat pegawai. Menurutnya ULP Bantul ini dibangun dengan anggaran DIPA Kantor Imigrasi Kelas I Yogyakarta senilai Rp2,5 miliar. “Kami harap pelayanan ini akan makin meningkat. Pelayanan lewat online akan kami terapkan segera,” katanya.

Sementara itu, Bupati Bantul Suharsono yang juga hadir mengapresiasi diresmikannya ULP Bantul ini. Ia berharap dengan ini, masyarakat yang tadinya malas mengurus pembuatan maupun perpanjangan paspor karena alasan jarak dapat segera mengurusnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Hadapi Libur Nataru, Tol Semarang-Solo Siap Operasi

Hadapi Libur Nataru, Tol Semarang-Solo Siap Operasi

News
| Minggu, 14 Desember 2025, 20:07 WIB

Advertisement

Panduan Akomodasi Ramah Muslim di Singapura

Panduan Akomodasi Ramah Muslim di Singapura

Wisata
| Jum'at, 12 Desember 2025, 14:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement