Advertisement
Proyek Underpass Kentungan Belum Bahas Kompensasi
Advertisement
Proyek pembangunan underpass Kentungan sudah dua kali dilakukan sosialisasi
Harianjogja.com, SLEMAN- Proyek pembangunan underpass Kentungan sudah dua kali dilakukan sosialisasi. Meski dua kali dilakukan pertemuan, belum mengerucut pada pembahasan kompensasi.
Advertisement
Kepala Seksi Pemerintahan Desa Caturtunggal, Depok, Andi Sofyan menjelaskan, sosialisasi kepada warga dilakukan pada akhir 2017 lalu. Selain dihadiri warga terdampak, forum tersebut juga dihadiri oleh pemangku kebijakan mulai dukuh, desa hingga camat.
"Itu pra sosialisasi. Pertemuan kedua, digelar 12 Februari lalu," katanya kepada Harianjogja.com, Rabu (7/3/2018).
Dia menjelaskan, jumlah warga terdampak dari proyek tersebut sebanyak 48 orang. Mereka berasal dari warga Dusun Manggun. Selain tanah warga, sebagian proyek underpass Kentungan juga menggunakan tanah kas desa (TKD).
Usai pertemuan tersebut, kata Andi, pihak pemrakarsa melakukan konsultasi publik terkait rencana proyek tersebut. Pelaksanaannya dilakukan pada 20 Februari.
"Saat ini masih dalam proses persetujuan warga. Kami masih belum membahas masalah kompensasi. Kan masih persiapan," ujar Andi.
Dia menjelaskan, proyek underpass tersebut tidak hanya menggunakan tanah warga Manggun Caturtunggal, tetapi juga pemilik lahan warga Sinduadi, Mlati. Jika luas area terdampak untuk Caturtunggal 2.306,5 meter persegi, lahan terdampak di Sinduadi hanya 577.7 meter persegi. "Lebih luas Caturtunggal dibandingkan Sinduadi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenag Pastikan Seluruh Visa Jemaah Calon Haji Reguler Sudah Diterbitkan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Di Pasar Beringharjo Kini Ada Layanan KB Pemasangan Kontrasepsi Gratis, Cek Jadwalnya
- Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
- Jogja Food & Beverage Expo, Ajang Pebisnis Makanan Minuman Suguhkan Tren dan Inovasi
- Dua TPR Menuju Pantai Bakal Dipindah, Pemkab Gunungkidul Sediakan Rp2 Miliar untuk Pembebasan Lahan
- Disdikpora DIY Paparkan Cara Guru di Jogja Bocorkan Soal ASPD
Advertisement