Universitas Sanata Dharma Bangun Gedung Fakultas Sastra
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta mulai melakukan pembangunan gedung baru untuk Fakultas Sastra di kawasan Kampus 1 Jalan STM Pembangunan, Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman.
Pembangunan gedung enam lantai senilai Rp40 miliar itu ditarget selesai pada Agustus 2019 mendatang. Guna memulai pembangunan, kenduri dan doa bersama yang melibatkan warga sekitar dihelat di Lantai Satu Gedung Pusat Kampus 2 Jalan Gejayan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Rabu (18/4/2018) petang.
Advertisement
Rektor USD Johanes Eka Priyatma mengatakan, pembangunan gedung Fakultas Sastra dinilai mendesak dilakukan seiring bertambahnya jumlah mahasiswa dari tahun ke tahun. Fakultas Sastra hingga saat ini belum memiliki gedung sendiri sehingga masih menumpang di FKIP.
Padahal minat masuk ke Fakultas Sastra mencapai 800 pendaftar setiap tahun, tetapi hanya bisa menampung 160 mahasiswa karena keterbatasan ruang kuliah. Jika gedung sudah jadi, pihaknya menarget bisa menerima sekitar 250 mahasiswa S1 serta untuk pembukaan program magister dan doktoral Fakultas Sastra.
"Mahasiswa USD saat ini mencapai 11.000 orang, 50 persen di antaranya berada di Kampus Mrican, ruang kuliah tak mencukupi, tempat parkir juga. Gedung baru diharapkan dapat mempercantik lingkungan kampus dan mengatasi persoalan keterbatasan ruang dan parkir," ungkap Eka, Rabu (18/4/2018) petang.
Adapun pembangunan gedung itu akan menggunakan lahan bekas bangunan lama yang dahulu pernah dipakai untuk kantor yayasan. Eka memastikan, pembangunan gedung akan diarahkan pada konsep green building sehingga tidak mengurangi lahan terbuka hijau karena hanya memanfaatkan lahan yang sudah ada bangunannya untuk kemudian dihancurkan dengan diganti gedung baru.
"Total anggaran pembangunan gedung antara Rp40 miliar sampai Rp50 miliar," ujarnya.
Pihaknya sengaja memilih membangun di kawasan kampus 1 karena berdekatan dengan kampus 2 yang masih serumpun dengan keilmuan sosial humaniora dengan harapan memudahkan melakukan koordinasi hingga penggunaan laboratorium.
"Lahan bangunan lama dan tidak terpakai itu kami manfaatkan," imbuhnya.
Ketua Pembangunan Gedung Fakultas Sastra USD Andre Sugijopranoto menambahkan, gedung itu memiliki luas 8.471 meter persegi dengan enam lantai, satu lantai di antaranya bawah untuk parkir. Pembangunan mulai dilakukan sejak April 2018 mulai dari meruntuhkan gedung lama dan ditarget pada Agustus 2019 selesai sehingga dapat dipakai untuk kegiatan perkuliahan Fakultas Sastra di tahun akademik 2019/2020.
"Konsepnya ramah lingkungan, jendela akan kami arahkan ke ruang terbuka sehingga, tidak harus pakai lampu dan untuk menghemat energi," kata dia.
Adapun dalam kenduri yang melibatkan masyarakat Mrican, Eka mengharapkan doa dan dukungan dari warga sekitar agar pembangunan gedung baru dapat berjalan lancar sehingga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
- Kemiskinan Sleman Turun Tipis, BPS Sebut Daya Beli dan Inflasi Jadi Biang
- Relawan Posko Rakyat 45 Kerahkan Dukungan ke Pasangan Afnan-Singgih
- Hiswana Migas DIY Dorong Pemilik 4 SPBU yang Ditutup agar Lakukan KSO untuk Kelancaran Distribusi BBM
Advertisement
Advertisement