Advertisement
Gempa di Merapi Masih Tinggi, Status Waspada Belum Dicabut
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Sejak dua bulan lalu status Gunung Merapi masih dinyatakan waspada. Pertimbangan status yang tak berubah disebabkan karena aktivitas seismik atau kegempaan yang masih cukup tinggi di dalam Gunung Merapi.
Kasi Gunung Merapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santosa mengatakan saat ini aktivitas seismik yang masih tinggi belum mengarah ke letusan. "Tetapi kalau melihat laporan kemarin, seismisitas cukup tinggi dibanding minggu-minggu sebelumnya, jadi masih relevan dengan status saat ini," kata Agus, Selasa (7/8/2018).
Advertisement
Menurut data BPPTKG pada Selasa (7/8/2018) terjadi aktivitas gempa guguran sebanyak empat kali dan gempa tektonik enam kali. Sementara pada minggu sebelumnya tercatat gempa guguran sebanyak empat kali dan gempa tektonik lokal sebanyak satu kali.
Agus mengatakan tahapan Gunung Merapi menuju fase letusan belum terlihat. Namun hal tersebut, Agus mengatakan, dikatakan wajar karena gunung berapi lainnya dapat menetap pada status yang sama hingga bertahun-tahun. "Yang penting dampaknya apa? Kalau tidak ada dampaknya, jangan terlalu khawatir tapi tetap waspada," kata Agus.
Lebih jauh Agus mengatakan meskipun saat ini secara visual Gunung Merapi tidak menampakkan aktivitas, sebenarnya aktivitas di dalam perut masih cukup tinggi. Namun masyarakat tidak perlu mengubah kebiasaan mereka, masyarakat hanya perlu mewaspadai perubahan aktivitas Merapi dan terus memantau perkembangannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Jadwal Bus Damri Hari Ini, Cek Lokasi dan Tarifnya di Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com, Jumat 26 April 2024 dari soal Sampah hingga Gugatan ke KPU
Advertisement
Advertisement