Advertisement
Hujan Disertai Angin, Banyak Pohon di Sleman Tumbang

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah Sleman pada Senin (11/3/2019) mengakibatkan pohon tumbang di beberapa titik.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, hingga pukul 17.30 WIB hujan lebat disertai angin yang terjadi mengakibatkan sebuah pohon sengon di Gundengan Lor, Mororejo, Tempel, tumbang dan menimpa jaringan listrik.
Advertisement
"Status sudah terkondisi, tidak ada korban jiwa," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan, Senin (11/3/2019).
Selain itu, di Kecamatan Seyegan, tepatnya di Dusun Grajegan, Margokaton, Seyegan, sebuah pohon wadang tumbang dan menimpa rumah bagian belakang dan samping milik salah seorang warga bernama Warno.
"Genteng rumah rusak. Dari BPBD Sleman sudah memberikan bantuan logistik dan terpal. Saya mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana yang disebabkan oleh cuaca ekstrim," ujar Makwan.
Sementara itu, Prakirawan BMKG Mlati, Etik Setyaningrum menjelaskan, berdasarkan kondisi dinamika atmosfer terkini, pola angin baratan sampai pertengahan April relatif masih kuat, yang menandakan bahwa masih masuk musim hujan.
Selanjutnya, berangsur-angsur dari akhir April sampai dengan Mei angin timuran sudah mulai masuk wilayah Indonesia umumnya, yang menandakan sudah masuknya musim kemarau.
"Dari kondisi tersebut, diperkirakan berakhirnya musim hujan untuk wilayah DIY sekitar akhir April, dan pada Mei, umumnya wilayah DIY sudah memasuki musim kemarau," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
- Jogja Food & Beverage Expo, Ajang Pebisnis Makanan Minuman Suguhkan Tren dan Inovasi
- Dua TPR Menuju Pantai Bakal Dipindah, Pemkab Gunungkidul Sediakan Rp2 Miliar untuk Pembebasan Lahan
- Disdikpora DIY Paparkan Cara Guru di Jogja Bocorkan Soal ASPD
- Polisi Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon
Advertisement