Advertisement
Ruang Isolasi Pasien Covid-19 di Sleman Terisi 50 Persen

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo memastikan saat ini penggunaan tempat tidur di Kabupaten Sleman masih mencukupi selama pandemi Covid-19 di wilayah ini tidak mengalami lonjakan kasus yang luar biasa.
"Ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit sampai saat ini baru terpakai 50 persen. Sementara, ruang isolasi di Asrama Haji baru terpakai 30 persen," kata Joko ketika ditemui wartawan pada Senin (14/9/2020).
Advertisement
BACA JUGA : Ini Data Ketersediaan Ruang Isolasi Pasien Corona di Bantul
Menurutnya, di Sleman ada 25 rumah sakit rujukan Covid-19 dengan 160 tempat tidur. Dari jumlah itu, 21 di antaranya tergolong tempat tidur untuk pasien kritis atau critical bed.
Sampai saat ini, akumulasi kasus di Sleman berjumlah 695 kasus positif Covid-19 dengan 481 kasus sembuh dan 15 meninggal dunia. Disinggung soal adanya rencana rumah sakit lapangan, Joko menyatakan tidak ada rencana tersebut.
"Kami nggak ada rencana rumah sakit lapangan, kami optimalkan dan berdayakan rumah sakit yang ada di Kabupaten Sleman. Untuk rumah sakit lapangan nggak ada, hanya saja kami punya fasilitas darurat yaitu Asrama Haji itu," imbuhnya.
BACA JUGA : Pasien Membeludak, Kapasitas Ruang Isolasi di Rumah Sakit
Sedangkan di Asrama Haji Yogyakarta masih tersedia banyak ruang untuk pasien asimtomatik. Saat ini, dari tiga gedung yang digunakan ada kapasitas 138 ruang. Kendati demikian, ruangan yang aktif dipakai masih sebatas 60 ruang. Saat ini, 41 ruang terpakai, sehingga 19 ruang masih tersedia.
"Tapi itu baru lantai enam ada 60 ruangan. Kalau penuh, kita pakai lantai atasnya. Kalau penuh lagi, kita geser ke gedung sebelahnya. Shelter masih mencukupi kalau tidak ada lonjakan yang lebih dari selama ini," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat 27 Januari 2023: Wates dan Wonosari Kena Giliran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com, Kamis 26 Januari 2023
- Wacana Vaksin Berbayar, Pedagang Angkringan: Kami Juga Mikir-Mikir
- Kisah Warga Pasar Kepek Bantul Merawat Bocah yang Pergi dari Rumah Selama 25 Tahun karena Takut Disunat
- Sidang Gugatan Terhadap Polda DIY Hadirkan Saksi Ahli
- Kemiskinan DIY Tertinggi di Jawa, Sultan: Ukurannya Tidak Adil
Advertisement
Advertisement