Advertisement
Didominasi Klaster Keluarga, Kasus Covid-19 di Banguntapan Melonjak
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Kasus konfirmasi positif terinfeksi COVID-19 di Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam beberapa hari terakhir mengalami penambahan jumlah yang signifikan dikarenakan ada klaster penularan virus corona jenis baru penyebab COVID-19 tersebut di lingkungan keluarga.
"Kasus COVID-19 di Banguntapan, Kabupaten Bantul masih paling banyak, kebanyakan karena ada kasus terpapar dari luar, dan menular kepada keluarga, jadinya klaster keluarga," kata Camat Banguntapan Bantul Fauzan Muarifin saat dikonfimasi di Bantul, Minggu malam.
Advertisement
BACA JUGA : Jumlah Positif Covid-19 dari Klaster Pesantren di Bantul Terus
Pada Minggu (13/12), kasus konfirmasi positif COVID-19 di kecamatan paling utara wilayah Bantul ini bertambah 13 orang, sementara pada hari sebelumnya atau Sabtu (12/12) dilaporkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bantul bertambah 14 orang.
Fauzan mengatakan, guna mencegah penularan COVID-19 makin meluas, semua warga agar disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan prinsip 3M, yaitu selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir.
"Dan agar jeli dan peka ketika ada gejala yang mengganggu kesehatan. Misalnya tetiba diare, demam, sesak nafas, perut mual, maupun indra penciuman dan pengecap hilang, baik terhadap diri sendiri atau keluarga," katanya.
Dia juga mengatakan, sebagai langkah antisipasi apabila kasus positif COVID-19 di Banguntapan terus bertambah hingga tidak tertampung di rumah sakit rujukan yang disediakan Pemkab Bantul, maka pihak kecamatan menyiapkan semacam shelter untuk isolasi pasien COVID-19.
BACA JUGA : Muncul Klaster Sekolah Kepolisian, Kasus Corona di Bantul
"Ada di Desa Potorono dan Jambidan, yang lain sedang diusahakan," kata Fauzan Muarifin .
Berdasarkan data pada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bantul menyebutkan, total kasus positif di Bantul secara akumulasi hingga Minggu (13/12) sebanyak 2.100 orang, dengan dinyatakan sembuh 1.720 orang, dan kasus meninggal 56 orang.
Dengan demikian, pasian positif COVID-19 aktif yang masih menjalani isolasi di rumah sakit rujukan wilayah Bantul sebanyak 324 orang, dengan sebaran tiga kecamatan terbanyak dari Kecamatan Banguntapan 72 orang, kemudian Kecamatan Kasihan 63 orang, Kecamatan Sewon 40 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Uzbekistan jadi Lawan Garuda Muda di Semifinal setelah Kandaskan Arab Saudi 2-0
- Tangis Kecil Erick Thohir Iringi Sukses Timnas U23 ke Semifinal Piala Asia U-23
- Kasus DBD di Pacitan Melonjak Tinggi pada April Ini, Angkanya Capai 107
- Jatuh lalu Tertabrak Truk, Pengendara Motor Meninggal di Selogiri Wonogiri
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Cara Membeli Tiket KA Bandara Jogja via Online
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
Advertisement
Advertisement