Advertisement

Izin Pembangunan Taman Safari di Panggang Gunungkidul Masih Diurus

Herlambang Jati Kusumo
Minggu, 06 Juni 2021 - 22:47 WIB
Budi Cahyana
Izin Pembangunan Taman Safari di Panggang Gunungkidul Masih Diurus Ilustrasi taman safari - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Rencana pembangunan Taman Safari di Kalurahan Girisuko, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, terus berjalan.

Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal (DPMPT) Gunungkidul Irawan Jatmiko mengungkapkan rekomendasi tata ruang telah turun beberapa waktu lalu. Selanjutnya, investor mengurus izin lainnya agar dokumen perizinan seluruhnya dapat dikantongi.

Advertisement

Berbagai perizinan yang dimaksud Irawan adalah pertimbangan teknis di Badan Pertanahan Nasional (BPN), izin lokasi hingga kebutuhan Analisis Pengendalian Dampak Lingkungan (Amdal) di sekitar lokasi. “Masih dalam proses pengurusan izin, kalau sudah selesai semua baru fisiknya," kata Irawan, Minggu (6/6/2021).

Panewu Panggang Winaryo mengatakan masyarakat menanti kabar baik dari pembangunan Taman Safari itu. Namun, belum ada komunikasi lanjutan terkait rencana tersebut. “Baru ditanyakan Dinas DPMPT masih dalam proses perizinan. Rencananya akan terus berjalan,” ucap Winaryo.

Winaryo mengatakan belum ada pembicaraan lebih lanjut soal pembebasan lahan. Dia hanya berharap manfaat pembangunan Taman Safari dapat dirasakan masyarakat. “Diharapkan meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat, kemudian daerah juga akan semakin berkembang,” ujarnya.

Taman Safari di Panggang ini akan memanfaatkan sekitar 50 hektare lahan dan  mengembangkan konsep yang berbeda dengan taman safari lainnya. Sebab selain menjadi kebun binatang, taman juga akan memadukan kesenian dan budaya yang ada di daerah sekitar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat

News
| Sabtu, 27 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement