Advertisement
Pengendara Motor Tewas Ditabrak Bus di Jalan Parangtritis
![Pengendara Motor Tewas Ditabrak Bus di Jalan Parangtritis](https://img.harianjogja.com/posts/2021/11/08/1087688/korban-kecelakaan-ok.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Kecelakaan terjadi di Jalan Parangtritis, tepatnya di sebelah utara simpang empat Paker, Dusun Karanggayam, Kalurahan Panjangrejo, Kapanewon Pundong, Bantul, Minggu (7/11/2021) lalu. Dalam kejadian tersebut satu orang meninggal dunia.
Korban meninggal dunia adalah Mantoyo, 43, warga Jonggrangan, Babadan, Kalurahan Bantul, Kapanewon Bantul. “Korban meninggal di lokasi kejadian dengan luka pinggang dan kaki patah. Kemudian di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul,” kata Kepala Unit Penegakan Hukum, Satlantas Polres Bantul, Iptu Maryono, Senin (8/1/2021).
Advertisement
Maryono menjelaskan kecelakaan maut itu bermula saat bus Hino W-7411-UA yang dikendarai oleh Arnold, 33, warga Sidokepung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur tersebut melaju dari arah utara menuju selatan atau dari arah Jogja menuju Pantai Parangtritis dengan kecepatan sedang.
BACA JUGA: Pecah Tawuran 2 Geng Pelajar di Bantul, 1 Orang Tewas Terkena Sajam
Saat bersamaan dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda Vario AB-2888-FC yang dikendarai korban. Sampai di lokasi kejadian korban dalam mengendara terlalu ke kanan hingga melebihi batas jalan. “Pengendara bus Hino tidak bisa menghindar dan menabrak motor korban hingga terjatuh dan terseret,” ujar Maryono.
Selain menyebabkan korban jiwa, kecelakaan tersebut membuat bus Hino mengalami kerusakan berupa bemper depan pecah dan kaca depan pecah. Sementara Honda Vario korban mengalami kerusakan berupa seluruh bodi ringsek.
Maryono mengimbau kepada para pengendara untuk mentaati rambu-rambu lalu lintas untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan. Dia juga meminta pengendara untuk konsentrasi dalam berkendara.
“Batasi kecepatan agar tidak melebihi batas sehingga apabila terjadi hal-hal di luar keinginan kita saat berkendara masih dapat mengendalikan dan gunakan helm SNI untuk dapat meminimalisir cedera kepala berat,” ujar Maryana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182734/palestina-hancur.jpg)
Jerman Bantah Netanyahu yang Menyebut Tak Ada Korban Sipil di Rafah
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 26 Juli, Update Jalan Tol Jogja, Kasus Mafia TKD hingga Festival Layang-layang 2024
- Bawaslu Kulonprogo Ajak IKIP PGRI Wates Jadi Pengawas Partisipatif Pilkada 2024
- Mahasiswi Prodi Keperawatan Anestesiologi Unisa Jogja Meninggal Dalam Kecelakaan
- Sebuah Gudang di Bantul Terbakar, Kerugian Materiil Capai Puluhan Juta
- Palestina Tuding Komite Olimpiade Internasional Terapkan Standar Ganda Terhadap Israel
Advertisement
Advertisement