Bakal Diserbu Wisatawan, Ini Rekayasa Lalin yang Disiapkan Polres Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Selama libur Lebaran, diprediksi ada 154.403 pengunjung akan memadati kawasan wisata di Gunungkidul. Untuk itu, upaya rekayasa arus lalu lintas dipersiapkan agar tidak terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur menuwu wisata.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Griyavinto Sakti mengaku sudah melakukan survei kesiapan jalur, baik untuk mudik dan wisata. Guna memperlancar laju kendaraan sudah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas menuju wisata, khususnya di kawasan pantai.
Advertisement
BACA JUGA: Proyek Tugu Tobong Gunungkidul Jadi Polemik, Dewan Bakal Gulirkan Hak Interpelasi ke Bupati
Rekayasa arus sudah dimulai dari sejak masuk Gunungkidul. Dia menjelaskan, untuk wisatawan yang menggunakan kendaraan besar atau bus akan diarahkan masuk melalui Jalur Jalan Lintas Selatan. Setelah sampai di Simpang Tiga Gading diarahkan ke Playen menuju Paliyan dan masuk ke JJLS hingga ke Pantai.
Adapun wisatawan yang masuk melalui sisi utara seperti Sukoharjo, Klaten dan Wonogiri, rekayasa dilakukan mulai dari simpang tiga Mulo di Kapanewon Wonosari. Untuk kendaraan besar atau bus diarahkan masuk pantai melalui Pos Utama di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron.
“Di simpang tiga Mulo, khusus bus besar dilarang belok kiri [menuju Tepus] melainkan wajib lurus ke selatan,” kata Martinus, Rabu (27/4/2022).
BACA JUGA: Kabar Gembira, 907 PPPK Gunungkidul Terima SK
Menurut dia, untuk kendaraan kecil sangat situasional dan penerapan rekayasa baru dilaksanakan apabila terjadi kepadatan yang menyebabkan macet. “Kalau memang sangat padat, maka bisa diterapkan jalur satu arah. Semua kendaraan yang akan masuk pantai, maka akan dilewatkan di Pos TPR Baron,” katanya.
Martinus menambahkan, untuk jalur kepulangan dari kawasan pantai akan diarahkan melalui TPR Tepus. Adapun jalur keluar dari Gunungkidul, bus besar yang menuju Kota Jogja diarahkan ke Patuk.
Sedangkan kendaraan pribadi diarahkan menuju Imogiri melalui Panggang. Adapun alternatif kedua adalah melalui jalur alternatif Gunungkidul-Sleman. “Bersama dengan Dishub telah kami pasang juga rambu-rambu pengarah di jalur alternatif,” kata dia.
Sedangkan untuk ke jalur HeHa Ocean View, Teras Kaca dan destinasi lainnya di kawasan Pantai Gesing, polisi juga berencana menerapkan satu jalur pada saat terjadi kemacetan. “Semua sudah kami persiapkan dan mudah-mudahan berjalan dengan lancaar,” katanya.
Martinus mengimbau kepada wisatawan atau pemudik yang akan berwisata untuk menyiapkan kendaraan dengan memeriksa kelengkapan, serta untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Advertisement
Advertisement