Advertisement
Tak Cuma Masyarakat Umum, ASN Bantul Juga Banyak yang Belum Booster, Ini Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL -- Sekretariat Daerah (Setda) Bantul mengirmkan surat edaran kepada semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang meminta agar semua pegawai di masing-masing OPD untuk segera menjalani vaksinasi ketiga atau vaksin booster.
Pasalnya hingga kini, masih banyak aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul yang belum menjalani vaksin booster.
“Kami sudah mengirimkan edaran ke seluruh OPD untuk melakukan pendataan pegawai yang belum melakukan vaksin booster. Secara bertahap data yang sudah masuk telah dilakukan vaksin booster,” kata Sekda Bantul, Helmi Jamharis, Minggu (10/7/2022).
BACA JUGA: Diaspora Seni Bali ke Jogja Hadir di Pameran Rethinking Diaspora Kala Patra of SDI
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Bantul, ada sebanyak 250 pegawai OPD yang belum melaksanakan vaksinasi booster, terdiri dari ASN dan juga pegawai harian lepas (PHL).
“Ada sekitar 250 pegawai OPD yang belum booster,” kata Kasi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Bantul, Elina Chrisniati.
Elina mengatakan terdapat beberapa faktor ratusan pegawai OPD belum menjalani vaksinasi booster, di antaranya adalah adanya anggapan bahwa booster tidak penting karena sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19.
Pihaknya sudah meminta data di masing-masing OPD yang belum vaksin booster, ada juga yang karena kondisi tertentu sehingga tidak bisa divaksin. “Kalau selebihnya, yang harusnya divaksin tetapi belum melakukan booster mungkin masih memandang booster tidak terlalu penting,” ujar Elina.
Selain ASN, masyarakat juga masih banyak belum melakukan vaksin booster. Penyebabnya sama, karena menganggap vaksin booster tidak terlalu penting sehingga mengabaikannya.
BACA JUGA: Ceramah Salat Iduladha di Lapangan SKB Sorowajan Bantul, Ada Pesan Penting Tentang Kesetaraan, Perilaku Demokratis dan Keteladanan
Sampai 7 Juli 2022, kata Elina, angka capaian vaksin booster di Bantul baru sekitar 23,32% dari total sasaran 752.225 orang. Itulah sebabnya, dia mengapresiasi adanya kebijaan dari Pemerintah Pusat yang mewajibkan booster untuk melakukan perjalanan dan kegiatan sehingga akan mendorong masyarakat untuk menjalani vaksinasi booster.
Bagi masyarakat yang mau mengakses vaksin booster maupun vaksin dosis kedua, sudah disediakan di halaman kantor Dinas Kesehatan Bantul setiap Jumat. Sasaran vaksinasi tidak ditentukan, masyarakat tinggal datang dan membawa KTP dan kartu vaksin.
BACA JUGA: Laptop Harga 6 Jutaan Terbaik, Mulai Axioo Mybook Hingga Acer Aspire
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kuliner Unik, Restoran Ini Sajikan Ramen dengan Kutu Laut Raksasa
Advertisement
Berita Populer
- Robinson Bersedia Kembalikan Uang, Korban Jogja Eco Wisata Ajukan 2 Tuntutan
- Cek Jadwal Keberangkatan KRL Jogja-Solo, Sabtu 27 Mei 2023
- Cek Jadwal dan Lokasi Keberangkatan Bus Damri, Sabtu 27 Mei 2023
- Cuaca DIY Sepanjang Hari Ini, Cerah dan Menyilaukan
- Pengumuman! Warga Wates dan Bantul, Ada Pemadaman Listrik Sabtu 27 Mei 2023, Cek Jadwalnya di Sini
Advertisement
Advertisement