Penjaga Sekolah Mendadak Dilempar Sajam, Polisi Buru Pelaku
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Jajaran Unit Reskrim Polsek Nglipar, Gunungkidul masih memburu pelaku teror jalanan di Kapanewon Nglipar. Barang bukti senjata tajam mirip clurit juga telah disita guna kepentingan penyelidikan.
Kanitreskrim Polsek Nglipar, Iptu Ngatimin mengatakan, teror di jalanan Nglipar terjadi pada Minggu (18/9/2022) dini hari menimpa salah satu penjaga sekolah berinisial AR. Kejadian bermula saat korban pulang lembur kerja.
Advertisement
Pada saat pulang di tengah perjalanan tiba-tiba dipepet empat orang menggunakan dua sepeda motor. Salah seorang peneror melemparkan benda mirip clurit.
BACA JUGA: Patung Kendang di Gunungkidul Dipindah
Berutung lemparan tidak mengenai korban karena hanya menyasar di bagian jok. “Korban tidak luka karena hanya kena jok motor yang digunakan,” katanya, Senin (19/9/2022).
Seusai kejadian, korban sempat berteriak minta tolong ke warga. Selanjutnya, para peneror ini kabur melarikan diri ke Wonosari. “Masih terus kami selidiki,” kata dia.
Ngatimin memastikan upaya pengungkapan kasus terus dilakukan. Korban juga sudah melaporkan peristiwa teror jalanan ke Polsek Nglipar.
Guna menemukan pelaku teror, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi. Selain itu, juga telah mengamankan senjata tajam mirim clurit untuk barang bukti. “Memang mirip clurit, tetapi itu buatan sendiri. Barang bukti sudah kami amankan dan sekarang fokus mencari pelaku,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- 5 Hari Penuh, Puluhan Pelajar Kulonprogo Jadi Nelayan
- Pengusaha Muda, Giffari Naufal Arisma Putra, Berkunjung ke Yogyakarta
- Warga Garan Denokan Gelar Selawat dan Doa Bersama untuk Kemenangan Harda-Danang
- Ada 488 PNS Pensiun di Tahun Ini, Begini Harapan PJs Bupati Sleman
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Kamis 21 November 2024, Naik dari Stasiun Tugu hingga Palur
Advertisement
Advertisement