Advertisement

Ini Progres Pembangunan Jalur Alternatif Gunungkidul-Sleman

David Kurniawan
Jum'at, 02 Desember 2022 - 20:37 WIB
Bhekti Suryani
Ini Progres Pembangunan Jalur Alternatif Gunungkidul-Sleman Ilustrasi jalur alternatif - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY, Andi Kurniawan Dharma, menyatakan pembangunan jalan alternatif Gunungkidu-Sleman di ruas Ngalang-Bobung masih dikerjakan hingga sekarang. Adapun progresnya sudah mencapai 89% dan di akhir tahun ini ditarget selesai secara keseluruhan.

“Tinggal finishing karena secara umum sudah selesai semuanya,” katanya saat dihubungi Hariangjogja.com, Jumat (2/12/2022).

Advertisement

Menurut dia, dengan selesai ruas Ngalang-Bobung, belum keseluruhan ruas di Gunungkidul tersambung. Pasalnya, masih ada segmen Kedungkandang-Kepil dan Kepil-Bobung yang belum digarap.

Rencananya, dua ruas ini dibangun mulai awal 2023. Total alokasi anggaran yang disediakan sekitar Rp105 miliar.

“Ini masih lelang konsultan. Minggu depan mulai pelaksanaan lelang untuk pengerjaan ruas Kedungkadang-Kepil dan Kepil-Bobung,” kata Andi.

BACA JUGA: Merasa di-PHP, Warga Tirtoadi Minta Ganti Rugi Tol Jogja-Solo Segera Cair

Dia berharap proses lelang berjalan dengan lancar sehingga paling lambat Februari 2023 sudah mulai bisa dikerjakan. Adapun target pengerjaan dua ruas ini diharapkan selesai di akhir tahun depan.

“Pengerjaan hanya satu tahun dan mudah-mudahan di awal 2024, jalur alternative Gunungkidul-Sleman, khususnya di Gunungkidul bisa tersambung secara keseluruhan,” katanya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas

News
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement