Advertisement

Promo November

Terkait Wacana Uang Pangkal, Ini Kata UGM...

Anisatul Umah
Selasa, 31 Januari 2023 - 14:07 WIB
Jumali
Terkait Wacana Uang Pangkal, Ini Kata UGM... Rektor UGM terpilih, Ova Emilia-Harian Jogja - Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Universitas Gadjah Mada (UGM) akan menggelar konferensi pers pekan depan untuk menjawab berbagai pertanyaan terkait wacana penarikan uang pangkal.

BACA JUGA: UGM Himpun Ratusan Miliar untuk Beasiswa

Advertisement

"Tunggu press conference saja dan info resmi. Tidak lama lagi, first week of February [pekan pertama Februari]," kata Rektor UGM, Ova Emilia, saat dihubungi, Selasa (31/1/2023).

Di sisi lain, wacana penarikan uang pangkal tidak mendapatkan dukungan. Anggota Aliansi Mahasiswa UGM, Anju Gerald menyatakan menolak wacana penarikan uang pangkal. Menurutnya wacana itu telah membuat mahasiswa resah.

Uang pangkal akan menjadi penghalang orang-orang untuk masuk ke UGM, karena ada sejumlah uang yang harus dibayarkan. Anju menyebut ini menjadi bentuk dari komersialisasi pendidikan.

"Bu Rektor bilang seperti kampus-kampus lain berarti cukup gede. Menjadi penghalang paling awal orang-orang untuk masuk UGM, ada sejumlah uang yang harus dibayarkan," paparnya.

Aliansi Mahasiswa UGM, kata Anju, terus melakukan koordinasi dengan pejabat yang ada di dalam sistem melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Adapun penolakan juga disampaikan melalui akun media sosial, Twitter dengan tagar #UniversitasGagalMerakyat.

"Ke depan kami akan kawal dan kaji sampai tentu kami tidak ingin ada uang pangkal," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement