Advertisement
Angin Kencang Terjang Ponjong, 6 Rumah Rusak
Ilustrasi angin kencang. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Sebanyak enam rumah di Dusun Bendo, Kenteng, Ponjong rusak akibat diterjang angin kencang, Selasa (28/2/2022). Masyarakat diminta waspadai akan potensi bencana akibat dampak dari cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini.
Sekretaris BPBD Gunungkidul, Subarno mengatakan, sudah mendapatkan laporan berkaitan dengan musibah angin kencang yang terjadi di Dusun Bendo, Kenteng, Ponjong. Meski demikian, ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Advertisement
“Kejadiannya sekitar pukul 14.00 WIB. Total ada enam rumah warga yang rusak terdampak angin kencang,” kata Subarno kepada wartawan, Selasa sore.
Dia menjelaskan, kerusakan yang terjadi didominasi di bagian atap. Diperkirakan kerugian akibat peristiwa ini mencapai Rp6 juta. “Kami sudah mengecek ke lokasi dengan menerjunkan personel. Hingga sekarang upaya penanangan masih berlangsung,” kata Subarno.
BACA JUGA: Angin Kencang, Baliho di Bantul Roboh
Kepala BPBD Gunungkidul, Purwono mengatakan, cuaca ekstrem masih mungkin terjadi. Oleh karenanya, ia meminta kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana. “Kehati-hatian dan waspada dibutuhkan untuk menekan dampak dari terjadinya cuaca ekstrem,” katanya.
Menurut dia, dampak dari cuaca ekstrem tidak hanya anging kencang, tapi juga ada potensi lain seperti banjir maupun tanah longsor. Purwono mengakui sudah membuat kajian terkait dengan potensi bencana di Gunungkidul.
Untuk banjir potensinya ada di sepanjang aliran Kali Oya. Selain itu, juga ada beberapa titik di Kapanewon Girisubo.
Potensi longsor didominasi di zona utara Gunungkidul, meliputi Kapanewon Patuk, Gedangsari, Nglipar, Ngawen, Semin dan Ponjong. “Untuk angin kencang potensinya menyebar di seluruh wilayah di Gunungkidul,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- PNS Terlibat Pernikahan Siri di Gunungkidul Terancam Dipecat
- Petani Tebu di Bantul Dapat Subsidi Rp14 Juta per Hektare
- Wamen Fajar Beri Pesan Penting di Wisuda STIA AAN Yogyakarta
- Jogja Segera Terbitkan Larangan Kantong Plastik Sekali Pakai di Pasar
- Sultan Dorong SPPG Kerja Sama dengan Lumbung Mataram
Advertisement
Advertisement




