Advertisement
Ada 8 Sekolah di Bantul Terima Rp200 Juta untuk Pembuatan ZoSS, Ini Daftarnya...
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL — Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul menyiapkan anggaran Rp200 juta untuk pembuatan Zona Selamat Sekolah (ZoSS). Anggaran yang berasal dari APBD Bantul tersebut dipecah menjadi Rp25 juta untuk masing-masing delapan titik.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Bantul, Sri Harsono mengatakan bahwa Dishub Bantul mendapat alokasi anggaran sebanyak Rp200 juta untuk pembuatan ZoSS di delapan titik sekolah di Kabupaten Bantul.
Advertisement
“Kami mendapat alokasi anggaran per paket untuk ZoSS itu Rp25 juta. Ada delapan paket atau titik yang akan kami kerjakan. Jadi total anggarannya ada Rp200 juta,” kata Sri, Rabu (1/3/2023).
Kedelapan titik masing-masing adalah di SD Padokan I, SD Sonosewu, SD Bendosari, SMP I Sewon, SMP I Banguntapan, SMP III Banguntapan, Madrasah Ibtidaiyah Negeri, dan SMP I Imogiri.
BACA JUGA: Orang Tua Siswa SD di Sleman Diduga Diintimidasi
Pembuatan ZoSS tersebut bertujuan untuk mendukung program Kabupaten Layak Anak (KLA) dan mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Kata Sri, dengan adanya ZoSS, para pengendara dapat berhati-hati.
Hal tersebut sangat beralasan karena menurut Sri, total angka lakalantas di Bantul tergolong tinggi. Terangnya, terdapat sebanyak 1.917 laka lantas sepanjang 2022 di Bantul. “Lakalantas yang terjadi di Bantul didominasi usia produktif. Termasuk anak-anak SD, SMP, dan SMA,” katanya.
Lebih jauh, Sri menjelaskan bahwa anggaran per paket Rp25 juta tersebut hanya digunakan untuk karpet dan zebra cross, belum mencakup rambu-rambu tambahan.
“Nah, nanti di tahun 2024, kami akan mengajukan untuk per paket jadi Rp50 juta. Anggaran tersebut naik untuk ZoSS dilengkapi dengan rambu-rambu,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ungkap Dua Perusahaan Pemilik SHGB Pagar Laut di Bekasi, Kementerian ATR/BPN Ajukan Pembatalan ke Pengadilan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru Imlek, Hampir 50.000 Penumpang Kereta Naik dan Turun di Stasiun Daops 6 Jogja
- Daop 6 Catat 46 Ribu Penumpang Kereta Api Terpantau Naik dan Turun Saat Libur Imlek
- SMKN 1 Bantul Dibobol Maling, Uang Tunai dan Perhiasan Raib
- Perjalanan 6 Kereta Api Terhambat Akibat Banjir Batang
- Resmi! Pemerintah Ubah PPDB Jadi SPMB di 2025, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement