Advertisement
Puluhan Pegawai Gunungkidul Kena Rotasi, Termasuk 2 Kepala OPD Ini
 Ilustrasi. - Antarafoto
                Ilustrasi. - Antarafoto
            Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Bupati Gunungkidul, Sunaryanta merotasi jabatan pegawai di lingkungan pemkab, Sabtu (1/4/2023). Tak tanggung-tanggung, total ada 70 pegawai yang posisinya digeser untuk menduduki jabatan baru.
Penataan tidak hanya terjadi pada pegawai dengan jabatan pengawas maupun administrator, tetapi juga menyasar ke pejabat eselon dua atau setingkat Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Adapun yang dipindah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Wahyu Nugroho menempati posisi baru sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik.
Advertisement
Selain itu, ada Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Saptoyo ditugaskan sebagai Inspektur Inspektorat Daerah. Adapun posisi yang ditinggalkan diserahkan ke Muhammad Arif Aldian, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata.
Sedangkan pejabat eselon dua terakhir yang dirotasi adalah Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik Agus Hartadi menduduki jabatan baru sebagai Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan, total ada 70 pegawai yang dirotasi dalam penataan jabatan kali ini. Ia berpesan kepada pejabat yang dilantik untuk bekerja dengan rasa penuh tanggung jawab. “Pelayanan publik harus kami maksimalkan karena sejalan dengan reformasi birokrasi dan transformasi kinerja ASN,” kata Sunaryanta, Sabtu.
BACA JUGA: Sejumlah Pejabat Polda DIY Dimutasi, Salah Satunya Kapolres Kulonprogo
Ia berharap kepada seluruh pegawai untuk bersungguh-sungguh menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Selain itu, juga saling bersinergi dan berkolaborasi demi tercapainya visi dan misi pemerintah Gunungkidul.
“Ego sektoral harus dihilangan menjadi satu kesatuan demi terciptanya pelayanan masyarakat yang maksimal. Saya juga minta agar terus melalkukan inovasi di era digitalisasi ini,” katanya.
Sekretaris Daerah Gunungkidul, Sri Suhartanta menambahkan, usai dilakukan penataan jabatan masih ada jabatan setingkat eselon dua yang kosong. beberapa posisi yang kosong meliputi Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang hingga Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengisian yang lowong dilakukan melalui seleksi terbuka. “Nanti dibuka seleksi dan terbuka bagi setiap pegawai yang telah memenuhi persyaratan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
 
    
        Ratusan Warga London Unjuk Rasa Kecam Tindakan Israel di Gaza
Advertisement
 
    
        Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- Emberkasi Haji Kulonprogo, YIA Siapkan Simulasi dan Uji Operasional
- Terbitkan Buku, GKR Hemas Dorong Penguatan DPD dan Otonomi Daerah
- Ini Peta Kerawanan Potensi Bencana Hidrometeorologi di Gunungkidul
- Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru, Jumat 31 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY, 31 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement




















 
            
