Advertisement

Sudah Diterima, 2 Calon P3K Guru di Gunungkidul Memilih Mundur

David Kurniawan
Minggu, 14 Mei 2023 - 13:37 WIB
Jumali
Sudah Diterima, 2 Calon P3K Guru di Gunungkidul Memilih Mundur Sekda Bantul, Helmi Jamharis (depan kiri) saat menyerahkan SK secara simbolis kepada salah satu calon PPPK di Gedung Induk Parasamya, kompleks Pemkab Bantul, Jumat (29/1/2021). - Harian Jogja/Ujang Hasanudin

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dua Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di lingkup Pemkab Gunungkidul mengundurkan diri, meski telah dinyatakan lolos seleksi. Pemkab pun bergerak cepat dengan mengajukan usulan pergantian terkait dengan kuota yang ditinggalkan.

BACA JUGA: Ratusan P3K Gunungkidul Tinggal Tunggu Nomor Kepegawaian

Advertisement

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, Iskandar mengatakan, hasil seleksi P3K di 2022 untuk tenaga pendidik ada 236 orang yang dinyatakan lolos. Proses pemberkasan telah dilakukan, tapi dalam perkembangannya, ada dua calon yang dinyatakan diterima memilih mengundurkan diri.

Dia menjelaskan, alasan mundur dikarenakan salah seorang calon harus mengikuti suaminya pindah ke luar daerah. Adapun satu calon P3K lainnya karena alasan pribadi.

“Setelah menyatakan mundur. Kami langsung membuat pengumuman secara resmi yang diunggah ke laman resmi milik pemkab,” kata Iskandar kepada wartawan, Minggu (14/5/2023).

Selain dua orang yang mengundurukan diri, juga ada satu calon yang telah meninggal dunia. Dikarenakan berhalangan secara tetap, maka praktis tidak bisa diangkat sehingga posisi yang ditinggalkan kosong.

“Jadi yang lowong masih ada tiga,” katanya.

Iskandar mengungkapkan, dengannya tiga formasi P3K guru yang masih kosong sudah ditindaklanjuti dengan berkoordinasi ke Kementarian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi serta Kementerian Pendidikan. Upaya pengusulan calon pengganti juga sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Usulan disesuaikan formasi yang ada, dengan syarat calonnya merupakan guru yang telah lolos passing grade,” katanya.

Ketua Forum Guru Honorer Sekolah Negeri Gunungkidul, Aris Wijayanto mengatakan, sudah mendengar adanya calon P3K guru di Gunungkidul yang mengundurukan diri. Meski demikian, ia tidak tahu persis alasan pengunduran karena yang bersangkutan sudah dinyatakan diterima.

“Ada juga yang meninggal dunia,” katanya.

Aris berharap formasi yang ditinggalkan oleh calon mengundurkan diri atau meninggal dunia dapat diisi. Terlebih lagi, hingga sekarang juga belum ada pengangkatan untuk P3K guru hasil seleksi di 2022.

“Yang sudah diangkat baru dari tenaga kesehatan. Sedangkan untuk guru belum, jadi masih ada kesempatan sebelum diangkat. Toh, pengisiannya bukan berdasarkan seleksi, tapi mengacu pada kebijakan guru yang telah dinyatakan lolos passing grade,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Berubah! Kini DPR RI Punya 13 Komisi

News
| Selasa, 15 Oktober 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Tempat Wisata Paling Populer di Thailand, Cek Daftarnya

Wisata
| Sabtu, 12 Oktober 2024, 13:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement